Pintar Pelajaran [Lengkap] Tipe Dan Macam-Macam Bentuk Kromosom
Monday, May 15, 2017
Edit
Struktur kromosom, fungsi dan macam macam kromosom menurut fungsinya
Menurut Benden dan Boveri (1887), jumlah kromosom pada setiap jenis organisme berbedabeda, namun bersifat tetap (konstan). Jumlah kromosom tiap jenis organisme menunjukkan banyaknya kromosom yang ada pada sebuah sel organisme tersebut. Tubuh organisme bersel banyak (multiseluler), mempunyai 2 jenis kelompok sel yaitu sel somatis (sel tubuh) dan sel gamet (sel kelamin). Jumlah kromosom pada sel gamet (sel kelamin) yaitu separuh dari jumlah kromosom yang ada pada sel somatis (sel tubuh).
Menurut Benden dan Boveri (1887), jumlah kromosom pada setiap jenis organisme berbedabeda, namun bersifat tetap (konstan). Jumlah kromosom tiap jenis organisme menunjukkan banyaknya kromosom yang ada pada sebuah sel organisme tersebut. Tubuh organisme bersel banyak (multiseluler), mempunyai 2 jenis kelompok sel yaitu sel somatis (sel tubuh) dan sel gamet (sel kelamin). Jumlah kromosom pada sel gamet (sel kelamin) yaitu separuh dari jumlah kromosom yang ada pada sel somatis (sel tubuh).
Dengan demikian, sel gamet bersifat haploid (n kromosom) dan sel somatis bersifat diploid (2n kromosom). Berdasarkan jenis selnya, kromosom dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu kromosom sel badan (autosom) dan kromosom sel kelamin (gonosom). Kromosom autosom pada organisme jantan dan betina yaitu sama. Kromosom autosom tidak memilih jenis kelamin (penentuan jenis kelamin akan dibahas pada serpihan hereditas).
Kromosom seks (gonosom) pada organisme jantan berbeda dengan kromosom organisme betina. Kromosom ini disebut juga kromosom jenis kelamin. Organisme yang normal mempunyai kromosom seks sepasang (2 buah) saja. Jumlah kromosom sel somatis tumbuhan, hewan, dan insan berbeda satu sama lain. Pada mamalia misalnya, sel somatis (diploid) insan mengandung 46 buah kromosom, sedangkan gorila 48 kromosom. Perhatikanlah Tabel 1.1.
No. | Kelompok Organisme | Nama Organisme | Jumlah Kromosom (buah) |
A. Hewan (Animalia) | |||
1. | Protozoa | Amoeba | 50 |
2. | Coelenterata | Hidra | 32 |
3. | Mollusca | Bekicot | 54 |
4 | Arthropoda | Lalat buah | 8 |
Nyamuk | 6 | ||
5. | Pisces | Ikan mas | 100 |
6. | Amphibi | Katak | 26 |
7. | Aves | Ayam | 78 |
Itik | 80 | ||
8. | Mammalia | Kelinci | 44 |
Kucing | 38 | ||
Anjing | 78 | ||
Keledai | 62 | ||
Kambing | 60 | ||
Domba | 54 | ||
Kera | 42 | ||
Gorila | 48 | ||
Manusia | 46 | ||
B. Tumbuhan (Plantae) | |||
1. | Gymnospermae | Pinus | 24 |
2. | Angiospermae | Bawang merah | 16 |
Kentang | 48 | ||
Tembakau | 48 | ||
Padi | 24 | ||
Jagung | 20 | ||
Tebu | 80 |
Referensi :
Rochmah, S. N., Sri Widayati, Mazrikhatul Miah. 2009. Biologi : Sekolah Menengan Atas dan MA Kelas XII. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 282.