Ciri Adonan Homogen Dan Adonan Heterogen
Tuesday, January 28, 2020
Edit
Campuran ialah zat yang terdiri atas beberapa jenis bahan atau zat tunggal. Campuran sanggup dibedakan menjadi adonan homogen dan adonan heterogen. Campuran homogen merupakan adonan yang zat penyusunnya tercampur sempurna. Pada adonan homogen, zat penyusunnya
tidak sanggup dibedakan. Contoh: air garam, sirop, udara, perunggu, kuningan.
Campuran heterogen merupakan adonan yang zat penyusunnya tidak tercampur sempurna. Pada adonan heterogen, zat penyusunnya masih sanggup dibedakan. Contoh: adonan air dengan kopi, air dengan tepung, dan air dengan pasir.
Termasuk adonan heterogen atau adonan homogenkah air sirop dan air kopi? Ayo amati kembali.
1. Sirop
Air sirop merupakan adonan atas tiga bahan atau zat benda tunggal, yaitu air mineral, gula, dan sari buah (tergantung rasanya). Perhatikan adonan ketiga zat tersebut. Setelah dicampur menjadi air sirop, ketiga zat (air mineral, gula, dan sari buah) tidak sanggup dipisahpisah lagi. Artinya, ketiga zat telah tercampur sempurna. Jadi, air sirop termasuk bahan adonan homogen.
2. Air Kopi
Air kopi debu merupakan adonan atas tiga bahan atau zat benda tunggal yaitu air mineral, gula, dan serbuk kopi. Perhatikan adonan ketiga zat tersebut! Setelah dicampur menjadi air kopi, antara air dan kopi masih sanggup dipisahkan. Bubuk kopi yang sudah tercampur air memisahkan diri di dasar gelas. Artinya, zat-zat penyusun air kopi tidak tercampur secara sempurna. Jadi, air kopi termasuk bahan adonan heterogen.
Berdasarkan ciri-ciri campuran, baik adonan homogen maupun adonan heterogen sanggup dibentuk kesimpulan sebagai berikut.
Ayo Berdiskusi
Setelah memahami komponen penyusun campuran. Pada dasarnya, komponen penyusun adonan sanggup berupa adonan unsur dengan unsur, unsur dengan senyawa, dan senyawa dengan senyawa.
Ketika menciptakan minuman susu kita mencampurkan susu debu dengan air panas. Setelah itu diaduk secara merata sehingga susu debu yang awalnya berwujud padat menjadi tidak terlihat. Susu debu yang telah bercampur dengan air dinamakan campuran. Jadi, adonan sanggup didefinisikan sebagai bahan yang terdiri atas dua jenis zat atau lebih.
Sekarang, coba kau tuliskan beberapa jenis adonan (kamu bebas memilih jenis campurannya). Selanjutnya, identifikasi komponen penyusun campurannya dan tuliskan pula sifat-sifat atau ciri-ciri adonan tersebut. Diskusikan bersama teman satu kelompokmu. Tuliskan hasil diskusi kelompokmu dalam bentuk tabel ibarat pola berikut.
tidak sanggup dibedakan. Contoh: air garam, sirop, udara, perunggu, kuningan.
Campuran heterogen merupakan adonan yang zat penyusunnya tidak tercampur sempurna. Pada adonan heterogen, zat penyusunnya masih sanggup dibedakan. Contoh: adonan air dengan kopi, air dengan tepung, dan air dengan pasir.
Termasuk adonan heterogen atau adonan homogenkah air sirop dan air kopi? Ayo amati kembali.
1. Sirop
Air sirop merupakan adonan atas tiga bahan atau zat benda tunggal, yaitu air mineral, gula, dan sari buah (tergantung rasanya). Perhatikan adonan ketiga zat tersebut. Setelah dicampur menjadi air sirop, ketiga zat (air mineral, gula, dan sari buah) tidak sanggup dipisahpisah lagi. Artinya, ketiga zat telah tercampur sempurna. Jadi, air sirop termasuk bahan adonan homogen.
2. Air Kopi
Air kopi debu merupakan adonan atas tiga bahan atau zat benda tunggal yaitu air mineral, gula, dan serbuk kopi. Perhatikan adonan ketiga zat tersebut! Setelah dicampur menjadi air kopi, antara air dan kopi masih sanggup dipisahkan. Bubuk kopi yang sudah tercampur air memisahkan diri di dasar gelas. Artinya, zat-zat penyusun air kopi tidak tercampur secara sempurna. Jadi, air kopi termasuk bahan adonan heterogen.
Berdasarkan ciri-ciri campuran, baik adonan homogen maupun adonan heterogen sanggup dibentuk kesimpulan sebagai berikut.
- Campuran tersusun atas dua atau lebih unsur atau senyawa.
- Campuran sanggup dipisahkan menjadi zat-zat penyusunnya.
- Perbandingan massa zat-zat penyusunnya tidak tetap.
- Sifat adonan sama dengan sifat zat-zat penyusunnya.
Ayo Berdiskusi
Setelah memahami komponen penyusun campuran. Pada dasarnya, komponen penyusun adonan sanggup berupa adonan unsur dengan unsur, unsur dengan senyawa, dan senyawa dengan senyawa.
Ketika menciptakan minuman susu kita mencampurkan susu debu dengan air panas. Setelah itu diaduk secara merata sehingga susu debu yang awalnya berwujud padat menjadi tidak terlihat. Susu debu yang telah bercampur dengan air dinamakan campuran. Jadi, adonan sanggup didefinisikan sebagai bahan yang terdiri atas dua jenis zat atau lebih.
Sekarang, coba kau tuliskan beberapa jenis adonan (kamu bebas memilih jenis campurannya). Selanjutnya, identifikasi komponen penyusun campurannya dan tuliskan pula sifat-sifat atau ciri-ciri adonan tersebut. Diskusikan bersama teman satu kelompokmu. Tuliskan hasil diskusi kelompokmu dalam bentuk tabel ibarat pola berikut.
No. | Jenis Campuran | Komponen Penyusun Campuran | Sifat Campuran |
---|---|---|---|
1. | Kuningan | Tembaga dan Seng | Campuran terdiri dari dua unsur |
2. | Perunggu | Tembaga dan Timah | Campuran terdiri dari dua unsur |
3. | Air sirop | Air mineral, gula, dan sari buah | Campuran terdiri dari 2 senyawa (Air dan gula) dan 1 adonan (sari buah) |
4. | Air Kopi | Air, debu kopi, dan gula pasir | Campuran terdiri dari 2 senyawa senyawa (air dan gula), dan 1 adonan (bubuk kopi) |
5. | Teh Manis | Air, Teh dan Gula | Campuran terdiri dari 2 senyawa (air dan gula), dan 1 Campuran (Teh) |
6. | Minuman Ringan | Air, pemanis, pewarna dan gas Karbondioksida | Campuran terdiri dari 2 senyawa (air dan karbondioksida), 1 adonan (pemanis). |
7. | Es Krim | Air, Susu, Gula | Campuran terdiri dari 2 senyawa (air dan Gula), dan 1 Campuran (susu) |