Percobaan Menyidik Insiden Pengkristalan
Monday, February 10, 2020
Edit
Banyak acara nyata yang sanggup dilakukan oleh pelajar di sekolah. Dengan mempelajari fenomena alam di sekitar kita, kau sanggup memahami apa yang sedang terjadi di sekitarmu. Sebelumnya, kau telah melaksanakan percobaan wacana penyubliman sebagai salah satu perubahan wujud benda lantaran kalor. Sekarang, kau akan melaksanakan percobaan untuk mengatakan perubahan wujud benda yang juga disebabkan oleh kalor, yaitu insiden pengkristalan. insiden pengkristalan dengan proses pelepasan kalor yaitu salju dan gas yang didinginkan.
Pengkristalan ialah perubahan wujud benda dari gas menjadi padat dengan proses pelepasan maupun peresapan kalor. Contoh insiden pengkristalan dengan proses pelepasan kalor yaitu salju dan gas yang didinginkan. Contoh lainnya yaitu lubang knalpot menjadi hitam dan mengering lantaran gas karbondioksida yang dikeluarkan menjadi padat
Contoh insiden pengkristalan dengan peresapan kalor yaitu pada proses pembuatan garam. Garam dibentuk dari air laut, lalu diuapkan dengan sinar matahari di dalam petak-petak sampai tersisa kristal-kristal garam. Peristiwa mengkristal merupakan kebalikan dari menyublim. Untuk lebih memahami wacana insiden pengkristalan sanggup dilakukan dengan percobaan di bawah ini.
PERCOBAAN
A. Tujuan
Mengamati perubahan wujud benda
B. Alat dan Bahan
C. Cara Kerja
D. Hasil Pengamatan
E. Kesimpulan
Tuliskanlah hasil kesimpulanmu dari acara percobaan tersebut di kawasan yang tersedia.
Sebagai generasi penerus bangsa, kau tentu tahu bahwa pelajar harus berusaha untuk meningkatkan kualitas dirinya. Selain memahami ilmu pengetahuan, seorang pelajar juga harus sanggup menyeimbangkan dirinya dengan kemampuan untuk memahami dan menikmati keindahan di sekitarnya. Salah satu keindahan yang sanggup dinikmati yaitu seni rupa.
Pengkristalan ialah perubahan wujud benda dari gas menjadi padat dengan proses pelepasan maupun peresapan kalor. Contoh insiden pengkristalan dengan proses pelepasan kalor yaitu salju dan gas yang didinginkan. Contoh lainnya yaitu lubang knalpot menjadi hitam dan mengering lantaran gas karbondioksida yang dikeluarkan menjadi padat
Contoh insiden pengkristalan dengan peresapan kalor yaitu pada proses pembuatan garam. Garam dibentuk dari air laut, lalu diuapkan dengan sinar matahari di dalam petak-petak sampai tersisa kristal-kristal garam. Peristiwa mengkristal merupakan kebalikan dari menyublim. Untuk lebih memahami wacana insiden pengkristalan sanggup dilakukan dengan percobaan di bawah ini.
PERCOBAAN
A. Tujuan
Mengamati perubahan wujud benda
B. Alat dan Bahan
- 4 buah kerikil bata untuk menciptakan tungku
- 1 buah lilin
- 1 buah kaleng susu bekas
- Air maritim atau larutan garam
C. Cara Kerja
- Buatlah tungku dengan meletakkan dua tingkat kerikil bata secara sejajar, berikan ruang di tengah untuk lilin yang telah dinyalakan.
- Isi kaleng susu dengan air maritim sampai setengah bagian.
- Jika tidak ada air laut, larutkan satu sendok makan garam dapur dengan setengah kaleng air suhu ruang.
- Letakkan kaleng susu bekas berisi air maritim atau larutan garam ke atas tungku.
- Diamkan sampai air di dalam kaleng mendidih dan menyusut. Amati apa yang terjadi.
D. Hasil Pengamatan
NO. | BAHAN | PERLAKUAN | HASIL PENGAMATAN |
---|---|---|---|
1. | Air Laut | Dipanaskan dalam kaleng bekas memakai lilin yang bertujuan untuk menguapkan air maritim agar supaya terbentuk garam. | Saat proses pemanasan volume air berkurang lantaran air maritim menguap, dan usang kelamaan terlihat endapan putih (garam). Endapan putih semakin banyak dan volume air semakin berkurang, sampai kesannya terbentuk garam yang halus. |
E. Kesimpulan
Tuliskanlah hasil kesimpulanmu dari acara percobaan tersebut di kawasan yang tersedia.
Pembuatan garam dari air maritim yang dilakukan dengan cara proses penguapan dengan memakai pemanasan lilin membuktikan perubahan wujud dari benda gas menjadi benda padat atau yang disebut dengan pengkristalan. Peristiwa mengkristal merupakan kebalikan dari menyublim.
Sebagai generasi penerus bangsa, kau tentu tahu bahwa pelajar harus berusaha untuk meningkatkan kualitas dirinya. Selain memahami ilmu pengetahuan, seorang pelajar juga harus sanggup menyeimbangkan dirinya dengan kemampuan untuk memahami dan menikmati keindahan di sekitarnya. Salah satu keindahan yang sanggup dinikmati yaitu seni rupa.