Cara Restore Penuh Windows 8
Wednesday, March 25, 2020
Edit
Ketika mengalami problem di Windows 8 / 8.1, ada beberapa metode yang sanggup dilakukan untuk memperbaiki sistem Windows. Salah satunya ialah dengan melaksanakan restore. Dengan restore sanggup mengembalikan/roll-back kondisi sistem ke kondisi sebelumnya saat restore point telah dibuat.
System Image Backup ialah sebuah salinan lengkap atau backup dari sistem atau data dari komputer, yang meliputi: file sistem Windows, aplikasi, dokumen pribadi, device driver dan segala sesuatu yang lain, yang akan membantu untuk mengembalikan sistem Windows 8.1 dalam kasus kegagalan sistem yang fatal, virus, dan kesalahan lainnya yang mungkin terjadi,sehingga terjadi ganguan pada sistem.
Fungsi dan tujuan menciptakan system image backup ialah untuk merestore/memulihkan Operating System, Program files, Data Users dan seluruh aspek kegiatan data saat terjadi kesalahan fatal pada komputer kita. Apabila kita sudah mempunyai Backup System Image untuk Recovery berarti tidak harus menginstal ulang memakai Windows Operating System gres saat ada problem dengan kinerja sistem atau komputer tidak berjalan pada semestinya, dengan hanya melaksanakan restore maka akan kembali menyerupai waktu sebelumnya.
Banyak penyebab system operasi rusak dan bermacam-macam pula akibatnya, jikalau tidak di antisipasi semenjak awal akan berakibat fatal, menyerupai contoh: OS terlalu usang terinfeksi virus, pola pemakaian yang tidak benar, kesalahan penginstalan aplikasi, dan lain-lain.
Memiliki salinan atau backup lengkap dari hard drive komputer kita ialah taktik terbaik untuk menanggulangi apabila komputer dalam keadaan error. Backup sebaiknya dilakukan secara terencana sanggup satu ahad sekali atau melihat berapa sering komputer digunakan dan data-data penting yang terdapat di dalam hardisk komputer. Berikut mekanisme Full Restore Windows 8.
System Image Backup ialah sebuah salinan lengkap atau backup dari sistem atau data dari komputer, yang meliputi: file sistem Windows, aplikasi, dokumen pribadi, device driver dan segala sesuatu yang lain, yang akan membantu untuk mengembalikan sistem Windows 8.1 dalam kasus kegagalan sistem yang fatal, virus, dan kesalahan lainnya yang mungkin terjadi,sehingga terjadi ganguan pada sistem.
Fungsi dan tujuan menciptakan system image backup ialah untuk merestore/memulihkan Operating System, Program files, Data Users dan seluruh aspek kegiatan data saat terjadi kesalahan fatal pada komputer kita. Apabila kita sudah mempunyai Backup System Image untuk Recovery berarti tidak harus menginstal ulang memakai Windows Operating System gres saat ada problem dengan kinerja sistem atau komputer tidak berjalan pada semestinya, dengan hanya melaksanakan restore maka akan kembali menyerupai waktu sebelumnya.
Banyak penyebab system operasi rusak dan bermacam-macam pula akibatnya, jikalau tidak di antisipasi semenjak awal akan berakibat fatal, menyerupai contoh: OS terlalu usang terinfeksi virus, pola pemakaian yang tidak benar, kesalahan penginstalan aplikasi, dan lain-lain.
Memiliki salinan atau backup lengkap dari hard drive komputer kita ialah taktik terbaik untuk menanggulangi apabila komputer dalam keadaan error. Backup sebaiknya dilakukan secara terencana sanggup satu ahad sekali atau melihat berapa sering komputer digunakan dan data-data penting yang terdapat di dalam hardisk komputer. Berikut mekanisme Full Restore Windows 8.
Prosedur Full Restore Sistem Operasi Windows 8.1/Re-image
- Siapkan dvd bootable windows 8.1. Masukkan dalam dvd room. Restart komputer. Pilih Booting dari dvd room. Tekan sembarang tombol untuk masuk sajian instalasi windows 8.1.
- Proses setup dimulai.
- Muncul sajian pemilihan bahasa, pilih English (United States) . Klik,Next
- Pilih,Repair your Computer pada pecahan bawah
- Pilihan Repair. Continue untuk keluar dan masuk windows 8.1,Troubleshoot untuk refresh atau reset komputer atau mengunakan advanced tools dan Turn for your PC untuk mematikan komputer. Klik,Troubleshoot..
- Ada tiga pilihan : Refresh Your PC, Reset Your PC dan Advanced Optian. Klik, Advanced option.
- Ada beberapa pilihan menyerupai : Sistem restore, Sistem Image restore, Startup Repair, dan Command Prompt. Pilih,System Image Recovery untuk merecover sistem windows dari image backup yang telah kita buat sebelumnya.
- Pemilihan sistem operasi.Klik,Windows 8.1
- Pemilihan image backup,pilih Use The latest available System image(recommended),Klik Next.
- Pilihan restore option, Format and repartition disks, apabila ini dicentang maka seluruh partisi dalam hardisk yang akan kita restore akan dihapus dan diformat diubahsuaikan dengan sistem image yang telah kita pilih. Uncek Format and reparttition diskus. Klik,Next.
- Konfirmasi sistem restore telah siap dijalankan.Klik Finish.
- Konfirmasi persetujuan user.Klik Yes untuk memulai proses restore
- Proses restore mulai berjalan,Proses ini sanggup memakan waktu beberapa menit sesuai dengan kapasitas data yang telah kita backup,semakin besar image yang telah dibuat,semakin usang pula waktu yang diharapkan untuk menuntaskan proses restore ini.
- Finasisasi proses restore
- Restore telah selesai,klik restart now.
Berikut ini Prosedur Restore Windows 8 dengan Back up Image
Langkah Full Restore Windows 8
System Restore bekerja dengan menciptakan dan menyimpan restore point di komputer dalam periode tertentu. Informasi yang disimpan disini ialah gosip registry dan juga banyak sekali setting lain yang digunakan oleh Windows. Selain tersimpan secara otomatis, sanggup juga menciptakan Restore Point sendiri secara manual. System Restore hanya mengembalikan registry dan banyak sekali pengaturan Windows saja. Data software yang telah diuninstall akan hilang dan tidak akan kembali sehabis komputer di restore.
System Restore yang “dibackup” ialah file-file sistem menyerupai registry dan pengaturan Windows, tanpa menyertakan file personal. Sedangkan System Image Backup akan membackup semuanya, mulai dari file-file sistem sampai semua file personal yang kau simpan. System Restore hanya mengubah sistem tanpa efek apapun pada data personal, sedangkan System Imange Backup mengubah semuanya baik sistem maupun data personal.