Contoh Interaksi Insan Dengan Lingkungan Alam
Tuesday, February 11, 2020
Edit
Manusia berinteraksi dengan lingkungan hidupnya. Interaksi antara insan dan lingkungan hidup merupakan proses saling menghipnotis antara satu dan lainnya. Lingkungan hidup mempunyai efek besar bagi insan alasannya yaitu merupakan komponen penting dari kehidupan manusia.
Begitupun sebaliknya, insan mempunyai efek besar terhadap lingkungan hidup dalam hal pemeliharaan dan pelestarian. Lingkungan hidup insan terdiri atas lingkungan alam, lingkungan, sosial, budaya dan ekonomi.
Lingkungan alam yaitu lingkungan yang terbentuk secara alamiah tanpa campur tangan manusia. Lingkungan alam meliputi semua benda hidup dan tak hidup yang terjadi secara alamiah di bumi. Lingkungan alam terdiri atas komponen abiotik dan biotik. Komponen abiotik yaitu segala sesuatu yang ada di lingkungan yang bukan makhluk hidup. Lingkungan biotik yaitu segala benda hidup yang ada di lingkungan.
Dalam lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan abiotik dengan lingkungan biotik atau sebaliknya. Bahkan, antar komponen lingkungan biotik dan antar komponen lingkungan abiotik juga terjadi saling keterkaitan. Contoh interaksi antara komponen abiotik dengan biotik yaitu tanah, suhu dan curah hujan yang memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh suatu daerah.
Perhatikanlah lingkungan sekitar tempat tinggalmu. Berdasarkan keterangan pada bacaan di atas ihwal interaksi insan dengan lingkungannya, cobalah lakukan pengamatan terhadap lingkungan di sekitarmu. Gunakan pertanyaan berikut ini sebagai panduanmu.
1. Bagaimanakah kondisi geografis lingkungan di kawasan tempat tinggalmu? Apakah termasuk kawasan pantai, pegunungan, atau dataran?
2. Apa pekerjaan utama orang-orang di sekitarmu?
3. Apa saja bentuk interaksi masyarakat sekitarmu dengan lingkungan alamnya? Lengkapilah tabel berikut, perhatikan contoh!
4. Apa kesimpulan yang kau dapatkan dari acara ini?
memakan umbi‐umbian alasannya yaitu di sana mereka tidak menanam padi ibarat masyarakat di Pulau Jawa.
Umbi-umbian merupakan tanaman yang paling gampang tumbuh dan gampang dirawat di sana. Artinya
bila wilayahnya berbeda, tanaman yang dihasilkan pun bisa berbeda. Masyarakat yang tinggal di sana
juga harus menyesuaikannya.
Pada dasarnya, sifat interaksi antara insan dan alam yaitu timbal balik. Manusia sangat membutuhkan alam dan segala sumber daya yang ada di dalamnya untuk bertahan hidup. Sebaliknya alam menuntut insan untuk melestarikannya.
Manusia sebagai makhluk mempunyai keterkaitan dan ketergantungan terhadap alam dan lingkungannya. Untuk bisa mempertahankan kehidupannya insan membutuhkan lingkungan sekitar atau sumber daya alam.
Pada awalnya insan memanfaatkan alam hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan dasarnya (makan dan minum serta pakaian). Namun, ketika ini insan mengolah sumber daya yang ada di alam untuk bermacam-macam kebutuhan atau sekedar memenuhi gaya hidupnya. Akibatnya, sebagian lingkungan alam telah mengalami kerusakan ibarat pencemaran air dan udara
Begitupun sebaliknya, insan mempunyai efek besar terhadap lingkungan hidup dalam hal pemeliharaan dan pelestarian. Lingkungan hidup insan terdiri atas lingkungan alam, lingkungan, sosial, budaya dan ekonomi.
Lingkungan alam yaitu lingkungan yang terbentuk secara alamiah tanpa campur tangan manusia. Lingkungan alam meliputi semua benda hidup dan tak hidup yang terjadi secara alamiah di bumi. Lingkungan alam terdiri atas komponen abiotik dan biotik. Komponen abiotik yaitu segala sesuatu yang ada di lingkungan yang bukan makhluk hidup. Lingkungan biotik yaitu segala benda hidup yang ada di lingkungan.
Dalam lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan abiotik dengan lingkungan biotik atau sebaliknya. Bahkan, antar komponen lingkungan biotik dan antar komponen lingkungan abiotik juga terjadi saling keterkaitan. Contoh interaksi antara komponen abiotik dengan biotik yaitu tanah, suhu dan curah hujan yang memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh suatu daerah.
Perhatikanlah lingkungan sekitar tempat tinggalmu. Berdasarkan keterangan pada bacaan di atas ihwal interaksi insan dengan lingkungannya, cobalah lakukan pengamatan terhadap lingkungan di sekitarmu. Gunakan pertanyaan berikut ini sebagai panduanmu.
1. Bagaimanakah kondisi geografis lingkungan di kawasan tempat tinggalmu? Apakah termasuk kawasan pantai, pegunungan, atau dataran?
2. Apa pekerjaan utama orang-orang di sekitarmu?
Daerah Tempat Tinggal | Pekerjaan Utama Penduduk |
---|---|
Pegunungan | Petani |
Dataran Tinggi | Petani |
Dataran Rendah | Petani |
Pantai | Nelayan |
3. Apa saja bentuk interaksi masyarakat sekitarmu dengan lingkungan alamnya? Lengkapilah tabel berikut, perhatikan contoh!
Bentuk Interaksi Masyarakat dengan Alam | Hasil Interaksi dengan Lingkungan Alam |
---|---|
Bercocok tanam | Mudah mendapat sayuran dan buah-buahan |
Menjadi nelayan | Mendapatkan banyak sekali jenis ikan |
Memelihara binatang ternak sapi | Mudah mendapat susu dan daging |
Melakukan penghijauan | Tersedianya sumber air bersih |
4. Apa kesimpulan yang kau dapatkan dari acara ini?
Daerah yang berbeda, tanaman yang dihasilkan pun bisa berbeda sehingga insan harus bisa menyesuaikan diri..Apa yang kita makan berasal dari korelasi insan dengan lingkungan alamnya. Saya bersyukur tinggal di kawasan yang mempunyai hasil pertanian yang melimpah. Di kawasan Papua, mereka biasa
memakan umbi‐umbian alasannya yaitu di sana mereka tidak menanam padi ibarat masyarakat di Pulau Jawa.
Umbi-umbian merupakan tanaman yang paling gampang tumbuh dan gampang dirawat di sana. Artinya
bila wilayahnya berbeda, tanaman yang dihasilkan pun bisa berbeda. Masyarakat yang tinggal di sana
juga harus menyesuaikannya.
Pada dasarnya, sifat interaksi antara insan dan alam yaitu timbal balik. Manusia sangat membutuhkan alam dan segala sumber daya yang ada di dalamnya untuk bertahan hidup. Sebaliknya alam menuntut insan untuk melestarikannya.
Manusia sebagai makhluk mempunyai keterkaitan dan ketergantungan terhadap alam dan lingkungannya. Untuk bisa mempertahankan kehidupannya insan membutuhkan lingkungan sekitar atau sumber daya alam.
Pada awalnya insan memanfaatkan alam hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan dasarnya (makan dan minum serta pakaian). Namun, ketika ini insan mengolah sumber daya yang ada di alam untuk bermacam-macam kebutuhan atau sekedar memenuhi gaya hidupnya. Akibatnya, sebagian lingkungan alam telah mengalami kerusakan ibarat pencemaran air dan udara