Format Tampilan File Audio Pada Web
Wednesday, March 25, 2020
Edit
HTML5 mendefinisikan elemen gres yang memilih cara standar untuk menanamkan file audio pada halaman web: elemen <audio>...</audio>. Untuk memasukkan bunyi pada html sanggup memakai tag <audio>. Format bunyi yang telah didukung sampai dikala ini ialah MP3, Ogg dan WAP. File-file Audio yang didukung HTML5 ialah MP3,WAV, dan OGG.
Namun tidak semua tipe file audio tersebut didukung oleh browser. OGG merupakan format audio yang didukung oleh Mozilla firefox, opera, dan google chrome. MP3 merupakan format audio yang didukung oleh Google Chrome dan safari. WAV merupakan format audio yang didukung oleh Mozilla Firefox dan Opera.
A. ME untuk format Audio
MIME (Multipurpose Internet Mail Extension) dipakai untuk prosedur untuk mFngirim banyak sekali gosip menyerupai text, aplikasi, gambar, suara, video, dan lain sebagainya biar browser tidak salah menterjemahkan konten yang diterima. Tidak hanya pada web, email juga memakai MIME. Berikut ialah tipe mime untuk format audio. 2
Format | MIME-type |
---|---|
MP3 | audio/mpeg |
Ogg | audio/ogg |
Wav | audio/wav |
B. Menyajikan Audio dalam Tampilan Web
File audio menyerupai mp3 sanggup dilantunkan melalui tag<audio> < /audio>.Berikut ialah format lengkap untuk memainkan musik ke dalam aplikasi web
<html>
<head>
<title>cek suara</title>
</head>
<body>
<audio controls>
<source src="house.mp3" type="audio/mp3">
</audio>
</body>
</html>
Bila listing kegiatan diatas dijalankan akan menghasilkan tampilan audio di browser . Tekan tombol play untuk memulai menjalan audionya.
Atribut yang dipakai pada tag sanggup juga memakai atribut autoplay, loop dan controls. Detail atribut pada audio ialah sebagai berikut :
Atribut | Sintaks | Keterangan |
---|---|---|
autoplay | <audio autoplay="autoplay"> | Memulai audio secara otomatis pada web terbuka |
controls | <audio controls = "controls" > | Menampilkan kontrol menyerupai volume, audio, dan juga tombol untuk memulai/pause |
loop | <audio loop="loop"> | Mengulang audio kembali sehabis pemutaran awal selesai |
muted | <audio muted =”muted” > | Mematikan suara |
preload | <audio preload="preload"> | Memuat ulang audio ketika halaman dimuat ulang |
src | <audio>source src="/usr/home/damay/house.ogg"</audio> | Value dari src ialah file audio tersebut berserta lokasi filenya sanggup juga mengarahkan suatu |
Berikut ialah listing kegiatan audio yang telah diberi atribut control, autoplay serta loop . Ketika listing kegiatan tersebut dijalankan maka audio akan berjalan secara otomatis tanpa harus ditekan tombol play .
<html>
<head>
<title>cek suara</title>
</head>
<body>
<section style="text-align: center;"><audio controls = "controls" autoplay="autoplay"
loop="loop" >
<source src="http://googledrive.com/host/0B7q1GyuInSWkc05yQllXTUMwbXc/" type="audio/mp3"></source>
Browser kau tidak mendukung bro
</audio></section>
</body>
</html>
Bila listing kegiatan diatas dijalankan akan menghasilkan tampilan audio di browser . Audio akan mulai diperdengarkan tanpa harus menekan tombol play. Audio akan terus dimainkan kembali ketika audio sudah habis waktunya sebab pada atribut audio di set “loop”.
3. Plug-in Audio
Plug-in merupakan sebuah kegiatan komputer kecil yang memperluas fungsi standar dari sebuah browser. Plug-in sanggup ditambahkan ke halaman HTML memakai tag <object> atau tag <embed>..
a. Tag <embed>
Tag <embed> diartikan sebagai sebuah wadah untuk konten eksternal (non- HTML). Adapun bagian isyarat untuk memainkan file *.mp3 yang embed/tertanam di halaman web adalah.
<!DOCTYPE html>
<html>
<body>
<embed height="50" width="100" src="house.mp3">
<p>Bila anda tidak sanggup mendengar suara, maka kemungkinan browser yan anda
gunakan tidak support dengan format file audionya</p>
<p>atau sanggup juga speaker anda sedang off :)</p>
</body>
</html>
b. Tag <object>
Format audio sanggup pula didefiniskan sebagai obyek ekternal untuk konten non HTML dengan memakai tag<obyek>. Berikut ini bagian isyarat kegiatan untuk menampilkan file audio.
<!DOCTYPE html> <html> <body> <object height="50" width="100" data="house.ogg"></object> <p>Bila anda tidak sanggup mendengar suara, maka kemungkinan browser yan anda gunakan tidak support dengan format file audionya</p> <p>atau sanggup juga speaker anda sedang off :)</p> </body> </html>