Mengenal Dan Memakai Mikroskop
Sunday, June 21, 2020
Edit
Mikroskop ialah alat yang dipakai untuk melihat objek atau benda yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata biasa. Mikroskop biasanya dipakai di laboratorium yang menawarkan bayangan dari benda yang diperbesar hingga ukuran tertentu hingga sanggup dilihat dengan mata. Jenis mikroskop yang pertama diciptakan, ialah mikroskop optis. Mikroskop ini merupakan alat optik yang terdiri dari satu atau lebih lensa yang memproduksi gambar yang diperbesar dari sebuah benda yang ditaruh di bidang fokal dari lensa tersebut.
Lensa yang dipakai pada mikroskop ialah lensa okuler dan lensa obyektif. Lensa obyektif ialah lensa cembung sedangakan lensa okuler terdiri dari lensa plankonveks yaitu lensa kolektif dan lensa mata. Dari dua macam lensa ini sudah dirancang khusus dengan perbesaran yang berbeda. Sistem lensa objektif menawarkan perbesaran mula-mula dan menghasilkan bayangan faktual yang kemudian diproyeksikan ke atas lensa okuler. Bayangan faktual tadi diperbesar oleh okuler untuk menghasilkan Berikut ini ialah bagian-bagian dari mikroskop.
A. Bagian-bagian Mikroskop dan Fungsinya
b. Langkah-langkah Menggunakan Mikroskop
Agar acara mengamati memakai mikroskop sanggup berjalan dengan baik ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik. beberapa hal yang diperhatikan dalam memakai mikroskop antara lain sebagai berikut.
Lensa yang dipakai pada mikroskop ialah lensa okuler dan lensa obyektif. Lensa obyektif ialah lensa cembung sedangakan lensa okuler terdiri dari lensa plankonveks yaitu lensa kolektif dan lensa mata. Dari dua macam lensa ini sudah dirancang khusus dengan perbesaran yang berbeda. Sistem lensa objektif menawarkan perbesaran mula-mula dan menghasilkan bayangan faktual yang kemudian diproyeksikan ke atas lensa okuler. Bayangan faktual tadi diperbesar oleh okuler untuk menghasilkan Berikut ini ialah bagian-bagian dari mikroskop.
A. Bagian-bagian Mikroskop dan Fungsinya
| No | Bagian Mikroskop | Nama Bagian | Fungsi |
|---|---|---|---|
| 1. | Optik | Lensa okuler | Lensa yang berafiliasi dengan mata eksklusif pengintai atau pengamat yang berfungsi untuk memperbesar bayanganobjek. Ada 3 buah lensa, yaitu dengan perbesaran 5 x, 10 x, dan 15 x. |
| Lensa objektif | Lensa yang berada di akrab objek/ benda berfungsi untuk memperbesar bayangan benda. Susunan lensa biasanya terdiri atas 3 atau 4 buah dengan perbesaran masingmasing 4 x, 10 x, 45 x, dan 100 x. | ||
| Diafragma | Untuk mengatur intensitas cahaya yang masuk ke lensa objektif. | ||
| Cermin datar dan cekung | Cermin berfungsi untuk mengarahkan cahaya pada objek. Cermin datar dipakai ketika cahaya yang diperlukan terpenuhi, sedangkan cermin cekung dipakai untuk mengumpulkan cahaya. | ||
| 2. | Mekanik | Tabung mikroskop (Tubus) | Untuk menghubungkan lensa okuler dan lensa objektif. |
| Meja sediaan (meja preparat) | Sebagai daerah meletakkan objek atau preparat yang diamati. Bagian tengah meja terdapat lubang untuk melewatkan sinar. | ||
| Klip (penjepit objek) | Untuk menjepit preparat semoga kedudukannya tidak bergeser ketika sedang diamati. | ||
| Lengan mikroskop | Untuk pegangan pada dikala memindahkan atau membawa mikroskop | ||
| Pemutar halus (mikrometer) | Untuk menggerakkan (menjauhkan/ mendekatkan) lensa objektif terhadap preparat secara pelan/halus. | ||
| Pemutar kasar (makrometer) | Untuk menggerakkan tubus ke atas dan ke bawah secara cepat | ||
| Kondensor | Untuk mengumpulkan cahaya yang masuk, alat ini sanggup diputar dan dinaikturunkan | ||
| Sekrup (engsel inklinasi) | Untuk mengatur sudut atau tegaknya mikroskop. | ||
| Kaki mikroskop | Untuk menyangga atau menopang mikroskop. |
b. Langkah-langkah Menggunakan Mikroskop
Agar acara mengamati memakai mikroskop sanggup berjalan dengan baik ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik. beberapa hal yang diperhatikan dalam memakai mikroskop antara lain sebagai berikut.
- Ambillah mikroskop dari kotak penyimpanannya. Tangan kanan memegang bab lengan mikroskop dan tangan kiri memegang ganjal mikroskop. Kemudian, mikroskop diletakkan di daerah yang datar, kering, dan mempunyai cahaya yang cukup.
- Putar revolver, sehingga lensa objektif dengan perbesaran lemah berada pada posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai suara ”klik” pada revolver.
- Pasang lensa okuler dengan lensa yang mempunyai ukuran perbesaran sedang. Cahaya tampak terang berbentuk lingkaran (lapang pandang). Atur diafragma untuk mendapat cahaya yang terang dan Atur cermin untuk mendapat cahaya yang akan dipantulkan ke diafragma sesuai kondisi ruangan. Pengaturan dilakukan dengan cara melihat melalui lensa okuler
- Siapkan preparat yang akan diamati, kemudian letakkan di meja. Aturlah semoga bab yang akan diamati sempurna di tengah lubang meja preparat. Kemudian, jepitlah preparat itu dengan penjepit objek.
- Aturlah fokus untuk memperjelas gambar objek dengan memutar pemutar bergairah (makrometer) secara perlahan sambil dilihat dari lensa okuler. Pemutaran dengan makrometer dilakukan hingga lensa objektif berada pada posisi terdekat dengan meja preparat. Lanjutkan dengan memutar pemutar halus (mikrometer), untuk memperjelas bayangan objek.
- Setelah preparat terlihat, untuk memperoleh perbesaran berpengaruh gantilah lensa objektif dengan ukuran dari 10 x, 40 x, atau 100 x dengan cara memutar revolver hingga suara klik. Usahakan semoga posisi preparat tidak bergeser.
- Setelah final memakai mikroskop, bersihkan mikroskop dan simpan pada daerah penyimpanan.