Menangkap Makna Teks Eksemplum Desa Sukasari

Sebuah teks sanggup ditangkap maknanya apabila kosakata yang ada di dalam teks itu diketahui maknanya. Selain itu, kalimat yang merupakan adonan kata-kata atau frasa harus pula diketahui maknanya. Jika itu sanggup dilakukan, isi dan pesan-pesan yang terkandung di dalam teks akan lebih gampang dipahami. Teks yang baik harus mengungkapkan gagasan-gagasan atau gambaran-gambaran yang ada dalam kehidupan. Gagasan-gasasan atau gambaran-gambaran tersebut dituangkan dalam bentuk bahasa yang berupa penceritaan. Pada bab ini diminta secara berdikari untuk menangkap makna teks “Desa Sukasari” yang menjadi materi pembelajaran.

Alam ini begitu penting bagi kelangsungan hidup manusia. Keseimbangan ekosistem tidak akan tercapai apabila alam rusak. Keseimbangan ekosistem tersebut berdampak signifikan pada keselerasan serta kesejahteraan hidup insan dan mahluk hidup lainnya. Sayangnya, mencermati keadaan yang terjadi remaja ini, sanggup kita simpulkan bahwa telah terjadi perubahan lingkungan secara besar-besaran yang berdampak pada kehidupan insan yang tidak lagi selaras.  Oleh alasannya ialah itu, insan harus menjaga alam ini semoga tetap lestari. Kita harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah membuat alam ini untuk kita. Sebagai rasa syukur kita, jaga dan rawatlah alam yang indah ini semoga keseimbangan ekosistem tetap terjaga.

Desa Sukasari

Struktur Teks	Kalimat dalam Teks
Orientasi	Desa Sukasari sedang berduka. Karena hujan deras terus-menerus selama tiga hari, tanah longsor menimpa permukiman warga yang berada di lereng bukit. Tidak sedikit rumah penduduk yang dilanda longsor, bahkan longsor juga menelan korban warga yang populer hening itu.
Insiden	Kejadian berawal dari hari Senin pagi (tanggal 15 Januari 2013), tanah di lereng bukit sudah banyak yang terkikis alasannya ialah air hujan. Sudah semenjak Jumat malam hujan terus-menerus turun di Desa Sukasari. Warga masih bertahan di rumah alasannya ialah merasa masih cukup aman, tidak akan terjadi apa-apa. Selasa siang keadaan masih dirasa cukup aman. Selasa sore hujan semakin deras. Sampai malam hujan belum juga reda. Karena derasnya hujan, sekitar pukul 20.00 WIB tanah mulai longsor. Tanah longsor yang berasal dari bukit dan tebing itu tiba tiba-tiba. Banyak warga yang tidak mengetahui dan menyadari kedatangan longsor itu. Warga mulai panik menyelamatkan diri. Mereka membawa harta benda yang sanggup diselamatkan. Namun, ada beberapa warga yang tidak sempat menyelamatkan diri. Mereka tertimbun bersama rumah dan harta bendanya. Perkiraan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Tanah longsor terjadi alasannya ialah kelalaian warga sendiri. Hutan tempat menampung air hujan sudah gundul dan tidak berfungsi lagi. Reboisasi hampir tidak pernah terjadi. Penduduk menebang hutan tanpa diimbangi dengan penanaman kembali. Penduduk Desa Sukarsari tidak menyadari bahwa penebangan hutan yang mereka lakukan selama ini mengkibatkan banjir.
Interpretasi	Warga Desa Sukasari tidak sanggup berbuat banyak. Mereka hanya sanggup menatap dan menyaksikan apa yang terjadi dan menimpa mereka. Mereka sadar betul bahwa mereka juga berperan sehingga longsor terjadi di desa mereka. Kejadian tanah longsor tersebut memperlihatkan nasihat bahwa insan boleh memanfaatkan alam, tetapi juga harus menjaga dan melestarikan alam. Jika itu sanggup dilakukan, kekerabatan antara insan dan alam akan tetap baik dan damai. Diolah dari sumber: www.tribunnews.com/tag/tanah-longsor

Cermati lagi kata-kata yang ada di dalam teks tersebut. Kemudian, deskripsikanlah makna kata yang ada di dalam kalimatnya. Kerjakanlah kiprah tersebut dalam format ibarat berikut!

No.	Kata/istilah	Makna Kata dalam Kalimat
1.	panik	Bingung, gugup, atau takut dengan mendadak
2.	longsor	Gugur dan meluncur ke bawah
3.	menelan	Banyak menghabiskan
4.	lereng	Sisi tanah yang landai atau miring
5.	gundul	Tidak ditumbuhi tanaman
6.	reboisasi	Penanaman kembali hutan yang telah ditebang
7.	hikmah	Arti atau makna yang dalam
8.	seimbang	Sama berat
9.	lestari	Tetap ibarat keadaannya semula
10.	baik dan damai	teratur, apik, rapi, tidak ada celanya dan keadaan tidak bermusuhan

Setelah mengetahui makna kata-kata sulit di dalam teks tersebut, jawablah pertanyaan berikut!

1. Apa yang terjadi di Desa Sukasari? Kapan terjadinya insiden tersebut? Di desa Sukasari terjadi tanah longsor menimpa permukiman warga yang berada di lereng bukit. Kejadian tersebut terjadi pada Senin pagi (tanggal 15 Januari 2013).
2. Mengapa insiden itu terjadi? Karena hujan deras terus-menerus selama tiga hari
3. Apa akhir insiden itu? Tidak sedikit rumah penduduk yang dilanda longsor, bahkan longsor juga menelan korban warga yang populer desa hening itu.
4. Bolehkah kita menebang pohon setiap dikala tanpa mematuhi peraturan yang ada? Kita dihentikan menebang pohon tanpa mematuhi peraturan yang ada, alasannya ialah menebang pohon sembarangan akan menjadikan kerusakan dan tragedi alam.
5. Apa kesannya kalau pohon-pohon di hutan selalu ditebang? Jika pohon-pohon di hutan ditebang maka mutan menjadi gundul dan menjadikan air hujan tidak terserap dengan baik.
6. Apa yang disampaikan penulis pada paragraf pertama? Bencana yang terjadi di Desa Sukasari.
7. Apa pula yang disampaikan penulis pada paragraf kedua dan ketiga? Pargaraf kedua berisi kronoligis peristiwa, sedangkan pargagraf ketiga berisi kerugian akhir tragedi tersebut.
8. Apa pesan yang ingin disampaikan penulis melalui teksnya itu? Kejadian tanah longsor tersebut memperlihatkan nasihat bahwa insan boleh memanfaatkan alam, tetapi juga harus menjaga dan melestarikan alam.
9. Apa nasihat yang sanggup kau ambil sehabis membaca teks tersebut? Hikmah yang sanggup saya ambil ialah saya harus menjaga dan melestraikan alam semoga tidak terjadi bencana.
10. Bagaimanakah seharusnya perilaku kita terhadap alam dan lingkungan kita? Sikap kita terhadap lingkungan ialah kita harus menjaga lingkungan semoga lingkungan sanggup mendukung kehidupan makhluk hidup yang lainnya.
11. Perlukah kita melestarikan keberadaan ciptaan Tuhan Yang Mahakuasa ini? Ciptaan Tuhan berupa alam harus dilestarikan semoga generasi yang akan tiba sanggup ikut menikmati dan tentunya dengan memelihara alam kita akan terhindar dari bencana.
12. Mengapa kita harus melestarikan keberadaan alam ini? Kita harus menjaga dan melestraikan alam semoga alam selalu seimbang sehingga tidak menjadikan musibah yang sangat merugikan.

Berikut ini akan disajikan beberapa kata atau istilah wacana alam yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Carilah makna kata atau istilah berikut di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau kamus (buku) lain yang sanggup membantumu, kemudian buatlah kalimat dengan memakai kata-katamu sendiri.

No.	Kata atau Istilah	Definisi	Kalimat
1.	vulkanik	Bentang alam yang pembentuknya dikontrol oleh proses keluarnya magma dari dalam bumi	Selain menggangu sistem pernapasan, debu vulkanik juga sanggup menggangu sistem penglihatan.
2.	erosi	Pengikisan permukaan bumi oleh tenaga yang melibatkan pengangkatan benda-benda, ibarat air mengalir, es, angin, dan gelombang atau arus;	Cara-cara pencegahan abrasi melalui perjuangan konservasi tanah dan air yang sering dilakukan ialah dengan cara teknis mekanis dan vegetasi atau kultur teknis.
3.	cagar alam	Daerah yang kelestarian hidup tumbuh-tumbuhan dan hewan (flora dan fauna) yang terdapat di dalamnya dilindungi oleh undang-undang dari ancaman kepunahan; suaka alam;	Cagar alam bernilai khas untuk penelitian dan pengembangan, ilmu pengetahuan, pendidikan, dan acara penunjang budidaya, serta untuk kepentingan umum.
4.	tektonik	Proses gerakan pada kerak bumi yang menyebabkan lekukan, lipatan, retakan, patahan sehingga berbentuk tinggi rendah atau relatif pada permukaan bumi	Tektonik Orogenesa biasanya disertai proses pelengkungan (warping) dan lipatan (folding) yang terjadi akhir adanya tekanan pada arah mendatar pada lapisan batuan yang lentur.
5.	pembalakan	kegiatan penebangan untuk mendapat kayu bulat	Aksi pembalakan liar di tempat hutan di wilayah Provinsi Jambi hingga sekarang masih saja berlangsung.
6.	mutualisme	Hubungan timbal-balik yang saling menguntungkan antara dua organisme	Salah satu pola simbiosis mutualisme ialah pola kekerabatan antara sapi dengan burung jalak.

Share this post