Keunikan Kerajinan Daur Ulang Sampah
Friday, October 16, 2020
Edit
Daur ulang sampah mempunyai pengertian sebagai proses mengakibatkan materi bekas atau sampah menjadi menjadi materi gres yang sanggup digunakan kembali. Dengan proses daur ulang, sampah sanggup menjadi sesuatu yang berkhasiat sehingga bermanfaat untuk mengurangi penggunaan materi baku yang baru. Daur ulang yang merupakan bab ketiga adalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle) dan sanggup dilakukan pada sampah kaca, plastik, kertas, logam, tekstil, maupun barang elektronik.
Tahap-tahap dari acara daur ulang yang sanggup kita lakukan antara lain sebagai berikut: Mengumpulkan; yakni mencari barang-barang yang telah di buang mirip kertas, botol air mineral, dus susu, kaleng dan lain-lainya. Memilah; yakni mengelompokkan sampah yang telah dikumpulkan menurut jenisnya, mirip kaca, kertas, dan plastik. Menggunakan Kembali; Setelah dipilah, carilah barang yang masih sanggup digunakan kembali secara langsung. Bersihkan terlebih dahulu sebelum digunakan. Mengirim; Kirim sampah yang telah dipilah ke daerah daur ulang sampah, atau menunggu pengumpul barang bekas keliling yang akan dengan bahagia hati membeli barang tersebut. Lakukan Daur Ulang Sendiri; Jika mempunyai waktu dan ketrampilan kenapa tidak melaksanakan proses daur ulang sendiri. Dengan kreatifitas banyak sekali sampah yang telah terkumpul dan dipilah sanggup disulap menjadi barang-barang gres yang bermanfaat.
1. Kerajinan limbah kaca
Limbah beling merupakan sisa beling yang telah tak terpakai, namun dengan pemanfaatan sumber daya kerajinan sanggup dibentuk suatu kerajinan tangan. Limbah beling berasal dari potongan-potongan beling yang dibentuk suatu kerajinan. Beragam bentuk kerajinan sanggup dibentuk dari limbah kaca, sanggup menjadi vas bunga, dekorasi dinding, guci, atau daerah pensil, miniatur pesawat, miniatur kereta api, miniatur roket, miniatur motor, miniatur masjid, seruling, patung berukuran besar, sampai beraneka macam bunga cantik. Makanya bila ada beling bekas di rumah jangan biarkan percuma. Manfaatkan menjadi barang berguna.
Keunikan karya kerajinan dari limbah beling ialah bentuk dan warnanya yang indah dan mengkilap mirip materi asalnya yaitu kaca. Kerajinan beling biasanya berbahan dari beling yang didaur ulang. Jadi, selain menampilkan karya seni bernilai tinggi, kerajinan ini juga wujud peduli lingkungan dengan memanfaatkan botol-botol beling yang sudah tidak dipakai.
2. Kerajinan tongkonan dari limbah kayu
Miniatur Rumah Adat Masyarakat Tana Toraja yang disebut dengan " Tongkonan ", terbuat dari Bahan Kayu dan Bambu dengan ukuran ternyata sangat cocok untuk dekorasi/pajangan di rumah atau kantor dan sanggup juga sebagai cinderamata. Rumah tongkonan ialah rumah khas Toraja. Namun yang satu ini ialah sebuah rumah tongkonan yang dibentuk menjadi miniatur supaya sanggup digunakan sebagai sebuah souvenir.
Keunikan kerajinan ini adalah bentuknya yang agak aneh tapi juga unik. Dengan bab atas yang melengkung hampir mirip perahu. Konon, bentuk yang mirip bahtera itu memang diambil dari bentuk bahtera kerajaan Cina pada zaman dahulu. Tapi justru bentuk itulah yang bikin kita tahu kalo rumah budpekerti unik itu khas dari Tana Toraja Sulawesi Selatan. Karena bentuknya yang paling praktis diinget.
3. Kerajinan keset dari limbah kain
Kain perca ialah kain sisa guntingan yang berasal dari pembuatan pakaian, kerajinan atau produk tekstil lainnya.Jahit perca ialah menggabungkan potongan-potongan kain perca dengan cara dijahit tangan atau mesin jahit sesuai rencana. Aneka kerajinan sanggup dibentuk memakai kain perca mirip keset, tas, lukisan lucu, boneka, alas kursi, gorden dan masih banyak yang lainnya. Pemanfaatan perca sanggup untuk mempercantik kamar, ruang tamu, atau di setiap sudut rumah. Patchwork, quilting, dan appliqué merupakan teknik-teknik dalam pemanfaatan kain perca.
Keunikan kerajinan dari materi kain perca ialah dalam proses pengolahannya. Quilts , Patchwork & Applique merupakan kerajinan tangan berbahan dasar kain perca yang disusun dan ditata secara kompak, serta terkombinasi dengan skill modern, sehingga menghasilkan karya yang mempunyai cakupan nilai artistik dan seni tersendiri.
Tahap-tahap dari acara daur ulang yang sanggup kita lakukan antara lain sebagai berikut: Mengumpulkan; yakni mencari barang-barang yang telah di buang mirip kertas, botol air mineral, dus susu, kaleng dan lain-lainya. Memilah; yakni mengelompokkan sampah yang telah dikumpulkan menurut jenisnya, mirip kaca, kertas, dan plastik. Menggunakan Kembali; Setelah dipilah, carilah barang yang masih sanggup digunakan kembali secara langsung. Bersihkan terlebih dahulu sebelum digunakan. Mengirim; Kirim sampah yang telah dipilah ke daerah daur ulang sampah, atau menunggu pengumpul barang bekas keliling yang akan dengan bahagia hati membeli barang tersebut. Lakukan Daur Ulang Sendiri; Jika mempunyai waktu dan ketrampilan kenapa tidak melaksanakan proses daur ulang sendiri. Dengan kreatifitas banyak sekali sampah yang telah terkumpul dan dipilah sanggup disulap menjadi barang-barang gres yang bermanfaat.
1. Kerajinan limbah kaca
Limbah beling merupakan sisa beling yang telah tak terpakai, namun dengan pemanfaatan sumber daya kerajinan sanggup dibentuk suatu kerajinan tangan. Limbah beling berasal dari potongan-potongan beling yang dibentuk suatu kerajinan. Beragam bentuk kerajinan sanggup dibentuk dari limbah kaca, sanggup menjadi vas bunga, dekorasi dinding, guci, atau daerah pensil, miniatur pesawat, miniatur kereta api, miniatur roket, miniatur motor, miniatur masjid, seruling, patung berukuran besar, sampai beraneka macam bunga cantik. Makanya bila ada beling bekas di rumah jangan biarkan percuma. Manfaatkan menjadi barang berguna.
2. Kerajinan tongkonan dari limbah kayu
Miniatur Rumah Adat Masyarakat Tana Toraja yang disebut dengan " Tongkonan ", terbuat dari Bahan Kayu dan Bambu dengan ukuran ternyata sangat cocok untuk dekorasi/pajangan di rumah atau kantor dan sanggup juga sebagai cinderamata. Rumah tongkonan ialah rumah khas Toraja. Namun yang satu ini ialah sebuah rumah tongkonan yang dibentuk menjadi miniatur supaya sanggup digunakan sebagai sebuah souvenir.
Keunikan kerajinan ini adalah bentuknya yang agak aneh tapi juga unik. Dengan bab atas yang melengkung hampir mirip perahu. Konon, bentuk yang mirip bahtera itu memang diambil dari bentuk bahtera kerajaan Cina pada zaman dahulu. Tapi justru bentuk itulah yang bikin kita tahu kalo rumah budpekerti unik itu khas dari Tana Toraja Sulawesi Selatan. Karena bentuknya yang paling praktis diinget.
3. Kerajinan keset dari limbah kain
Kain perca ialah kain sisa guntingan yang berasal dari pembuatan pakaian, kerajinan atau produk tekstil lainnya.Jahit perca ialah menggabungkan potongan-potongan kain perca dengan cara dijahit tangan atau mesin jahit sesuai rencana. Aneka kerajinan sanggup dibentuk memakai kain perca mirip keset, tas, lukisan lucu, boneka, alas kursi, gorden dan masih banyak yang lainnya. Pemanfaatan perca sanggup untuk mempercantik kamar, ruang tamu, atau di setiap sudut rumah. Patchwork, quilting, dan appliqué merupakan teknik-teknik dalam pemanfaatan kain perca.
Keunikan kerajinan dari materi kain perca ialah dalam proses pengolahannya. Quilts , Patchwork & Applique merupakan kerajinan tangan berbahan dasar kain perca yang disusun dan ditata secara kompak, serta terkombinasi dengan skill modern, sehingga menghasilkan karya yang mempunyai cakupan nilai artistik dan seni tersendiri.
- Patchwork ialah seni menyusun dan menggabungkan kain perca aneka warna dan motif mengikuti contoh berulang dengan cara dijahit tangan atau mesin.
- Applique ialah seni membentuk gambar dari pecahan kain dan ditempel diatas permukaan kain dengan memakai jahitan tangan atau mesin pula. Kedua seni ini lalu disempurnakan dengan teknik jahit tindas (Quilts).
- Quits. Teknik ini dilakukan sesudah menyisipkan sejenis busa yang disebut dakron atau silikon diantara lembaran kain yang mempunyai ukuran yang sama. Hasilnya akan lebih rapi dan mempunyai ketebalan yang memperlihatkan keindahan dan keunikan tersendiri.