Langkah-Langkah Menulis Artikel
Friday, October 23, 2020
Edit
Pendekatan ke lingkungan yaitu pendekatan yang mengkaji antara variabel insan dengan lingkungannya pada suatu tempat (Bambang Nianto Mulyo dan Purwadi Suhandini, 2007:12). Manusia yang hidup di tempat yang berdekatan dengan perairan, baik perairan darat maupun perairan lout, maka manusianya akan cenderung terpelajar berenang, memakai bahtera dan sejenisnya sebagai alat transportasi, dan bermata pencaharian sebagai nelayan. Masyarakat yang tinggal di tempat pegunungan cenderung terpelajar bertani dan cara mengolah tanah, dan biasanya bermata pencaharian sebagai petani.
Langkah-Langkah Menulis Artikel
Artikel merupakan goresan pena lepas berisi opini seseorang atau kelompok yang mengupas tuntas suatu duduk kasus tertentu yang sifatnya konkret dan kontroversial untuk tujuan memberi informasi, mensugesti dan meyakinkan atau menghibur khalayak pembaca. Ada beberapa bentuk artikel menyerupai artikel narasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi. Setiap bentuk artikel mempunyai cara penulisan berbeda.Secara garis besar, langkah-langkah menulis artikel sanggup kita bagi menjadi lima poin penting berikut ini:
1. Kepandaian yang dimiliki orang yang hidup berdekatan dengan pegunungan?
Masyarakat yang tinggal di tempat pegunungan memilikiketerampilan dalam bidang pertanian. Tersedianya lahan pertanian yang subur dan cuaca yang sangat mendukung mereka biasanya bekerja di bidang pertanian.
2. Alat transportasi yang ada di tempat pegunungan.
Karena tempat pegunungan biasanya jalannya menanjak maka alat transportasi yang dipakai yaitu kendaraan yang bisa melewati jalan yang menanjak menyerupai truk. Truk banyak dipakai di tempat pegunungan selain untuk mengangkut hasil pertanian juga untuk sarana transpotasi warga.
3. Mata pencaharian penduduk.
Disamping dimanfaatkan sebagai areal hutan, wilayah pegunungan banyak dibudidayakan perkebunan, menyerupai kina, karet dan teh. Penduduk yang bermukim di tempat pegunungan sebagian ada yang bekerja di penambang pasir,pertanian, ladang dan buruh perkebunan. Masyarakat yang tinggal di tempat pegunungan biasanya bekerja sebagai petani dan buruh perkebunan.
4. Cara bergotong royong dan lain sebagainya.
Salah satu ciri warga pedesaan yaitu acara gotong-royong yang masih kuat. Bagi masyarakat pedesaan yang kehidupan masyarakatnya masih terasa kekerabatannya, acara bahu-membahu masih sering dilaksanakan. Baik dalam acara keluarga menyerupai dalam pesta perkawinan atau khitanan maupun membangun rumah. Juga dalam acara kemasyarakatan menyerupai higienis desa, membangun pos kamling, dan membersihkan jalan serta selokan.
Langkah-Langkah Menulis Artikel
Artikel merupakan goresan pena lepas berisi opini seseorang atau kelompok yang mengupas tuntas suatu duduk kasus tertentu yang sifatnya konkret dan kontroversial untuk tujuan memberi informasi, mensugesti dan meyakinkan atau menghibur khalayak pembaca. Ada beberapa bentuk artikel menyerupai artikel narasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi. Setiap bentuk artikel mempunyai cara penulisan berbeda.Secara garis besar, langkah-langkah menulis artikel sanggup kita bagi menjadi lima poin penting berikut ini:
- Tentukan Tema. Tema haruslah spesifik. Semakin spesifik semakin menarik minat baca.
- Tetapkan Tujuan penulisan. Kebanyakan artikel, apalagi dalam artikel jenis deskripsi dan narasi, tidak menyatakan tujuan penulisan secara tersurat, melainkan tersirat.
- Rumuskan inspirasi pokok atau masalah. Biasanya perumusan duduk kasus dalam bentuk pertanyaan. Hanya saja dalam penulisan artikel deskripsi dan narasi, rumusan masalahnya tidak tersurat tapi tersembunyi dibalik alur goresan pena (Nanti aku jelaskan dengan pola di bawah).
- Kembangkan tema dan pembahasan sesuai dengan jenis artikel (Penjabaran lebih lanjut aku uraikan dibawah)
- Buatlah kesimpulan. Kesimpulan bikinnya mudah. Anda bisa membuatnya dengan baik jikalau logika atau alur artikel anda benar.
1. Kepandaian yang dimiliki orang yang hidup berdekatan dengan pegunungan?
Masyarakat yang tinggal di tempat pegunungan memilikiketerampilan dalam bidang pertanian. Tersedianya lahan pertanian yang subur dan cuaca yang sangat mendukung mereka biasanya bekerja di bidang pertanian.
2. Alat transportasi yang ada di tempat pegunungan.
Karena tempat pegunungan biasanya jalannya menanjak maka alat transportasi yang dipakai yaitu kendaraan yang bisa melewati jalan yang menanjak menyerupai truk. Truk banyak dipakai di tempat pegunungan selain untuk mengangkut hasil pertanian juga untuk sarana transpotasi warga.
3. Mata pencaharian penduduk.
Disamping dimanfaatkan sebagai areal hutan, wilayah pegunungan banyak dibudidayakan perkebunan, menyerupai kina, karet dan teh. Penduduk yang bermukim di tempat pegunungan sebagian ada yang bekerja di penambang pasir,pertanian, ladang dan buruh perkebunan. Masyarakat yang tinggal di tempat pegunungan biasanya bekerja sebagai petani dan buruh perkebunan.
4. Cara bergotong royong dan lain sebagainya.
Salah satu ciri warga pedesaan yaitu acara gotong-royong yang masih kuat. Bagi masyarakat pedesaan yang kehidupan masyarakatnya masih terasa kekerabatannya, acara bahu-membahu masih sering dilaksanakan. Baik dalam acara keluarga menyerupai dalam pesta perkawinan atau khitanan maupun membangun rumah. Juga dalam acara kemasyarakatan menyerupai higienis desa, membangun pos kamling, dan membersihkan jalan serta selokan.