Membuat Kotak Tisu Dari Kertas Bekas

Kertas bekas merupakan kertas yang sudah tidak digunakan. Kita sering menemukan aneka macam sampah di dalam selokan di antaranya kertas-kertas bekas. Sebenarnya banyak manfaat dari kertas bekas. Tetapi lantaran banyak insan yang tidak mau memanfaatkan kertas-kertas bekas maka banyak kertas bekas yang dibuang begitu saja. Kertas bekas yang banyak kita temui yaitu kertas koran bekas. Mungkin ada yang sudah memanfaatkan kertas koran bekas tersebut, dan ada juga yang membuangnya, atau dipakai untuk membungkus sesuatu.

Ternyata koran bekas mempunyai banyak manfaat salah satunya yaitu untuk menciptakan barang kerajinan. Koran atau kertas bekas yang mungkin selama ini benda tersebut dibuang atau dijual ke tukang barang bekas dengan imbalan yang tidak seberapa. Ternyata dari kertas bekas tersebut tersimpan potensi peluang perjuangan menciptakan kerajinan sederhana. Dengan menggunakan kertas koran bekas kita juga turut mendukung kampanye “go green” yang ketika ini sedang gencar digalakan oleh aneka macam kalangan. Go Green secara harfiah artinya menciptakan bumi kita lebih “hijau” atau dengan kata lain menyebabkan kita lebih perduli terhadap lingkungan di sekitar kita, salah satunya yaitu dengan menggunakan produk daur ulang sehingga sanggup mengurangi sampah yang dibuang ke lingkungan.


Pengolahan kertas koran bekas sanggup dijadikan majemuk hasil karya, dan caranyapun bermacam-macam. Kertas koran bekas sanggup dibentuk lukisan relief, daerah tisu, keranjang dari koran, tatakan meja dan masih banyak yang lainya. Untuk menciptakan kerajinan dari koran bekas alat dan bahannya sanggup diperoleh dengan gampang dari lingkungan di sekitar kita. Berikut ini beberapa alat dan materi yang dipakai untuk menciptakan kotak tisu dari koran bekas.

1. Bahan:
Karton, Kardus bekas sepatu, kertas Koran/majalah bekas secukupnya.
2. Alat:
Beberapa alat yang dipakai dalam proses pembuatan daerah tisu dari koran bekas antara lain sebagai berikut:
  • Gunting
  • Penggaris
  • Pena/pensil (jika diperlukan)
  • Double tape
  • Lakban

3. Cara menciptakan daerah tisu:
Bagian 1 menciptakan gulungan kertas.
  • Potong kertas koran bekas menjadi dua kepingan kemudian gulung kertas tersebut sehingga menjadi bentuk menyerupai tongkat. Buatlah gulungan kertas ini sebanyak yang dibutuhkan. Usahakan gulungan mempunyai besar yang sama dan gulungan tersebut rajin. Agar gulungan kertas tidak terlepas atau membuka kemabali, pada tamat gulungan kertas dikunci dengan menggunakan double tape.
  • Potong gulungan kertas sesuai dengan panjang, lebar,dan tinggi kotak sepatu yang ada.

Bagian 2 menempelkan gulungan kertas
Kertas bekas merupakan kertas yang sudah tidak dipakai Membuat Kotak Tisu dari Kertas Bekas
  • Untuk kepingan atas kotak tisu yang akan kita buat, buatlah lobang sesuai dengan ukuran tisu yang akan kita masukan. Ukurlah menggunakan penggaris panjang dan lebar yang akan dibentuk lobang tersebut. Potonglah kepingan yang tidak dipakai tersebut menggunakan gunting (kardus sepatu berlobang kepingan atasnya)
  • Pasanglah double tape pada masing-masing ujung kotak sepatu, semoga lebih besar lengan berkuasa kepingan tengah juga diberi dauble tape (ada tiga double tape untuk tiap sisi kotak sepatu).
  • Tempelkan gulungan kertas  yang sudah dipotong sesuai dengan ukuranya satu persatu dan usahan gulungan kertas tertata dengan rapi. Ikatlah kepingan pinggir gulungan kertas yang sudah tertata tersebut dengan menggunakan lakban. Pemasangan lakban juga harus rapi semoga kotak tisu yang kita buat nantinya juga rapi.
  • Tutuplah semua kepingan kotak sepatu tersebut dengan menggunakan gulungan kertas, sehingga semua kepingan kotak sepatu tersebut tertutup oleh gulungan kertas. Rapikan dengan menempelkan lakban pada ujung masing-masing sisi kotak sepatu..

Salah satu permasalahan yang menjadi perhatian utama ketika ini yaitu persoalan sampah. Setiap hari ada berapa jumlah sampah yang kita buang. Bila dihitung, dalam satu tahun sampah yang terkumpul akan menggunung dan bisa-bisa seluruh kota ditutupi sampah. Itulah sebabnya, kreativitas kita sangat diharapkan untuk memanfaatkan barang bekas atau sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan mempunyai nilai lebih. Bila kita mempunyai banyak barang bekas, sebaiknya jangan dulu dibuang. Pilihlah yang sekiranya masih sanggup dimanfaatkan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel