Penyakit Akhir Lingkungan Kotor
Monday, December 28, 2020
Edit
Lingkungan yang sehat sanggup membantu kita untuk menghindari aneka macam macam penyakit yang mengganggu kesehatan. Tidak hanya lingkungan dalam rumah yang perlu dijaga, tentu saja lingkungan luar rumah pun perlu dijaga. Lingkungan yang ditempati sanggup mendukung dan mempengaruhi kehidupan diri manusia. Jika lingkungan yang ditempati, masyarakatnya membiasakan hidup sehat, tentunya ini akan menimbulkan kesan yang baik bagi diri sendiri dan masyarakat. Sebaliknya kalau lingkungan yang kita tempati kotor akan menimbulkan kesan yang kurang baik.
Untuk membuat lingkungan hidup yang sehat sebenarnya juga tidaklah sulit. Hal ini sanggup di awali dari hal-hal kecil, menyerupai tidak membuang sampah sekecil apapun di sembarang tempat, atau membuang sampah pada tempatnya. Lingkungan yang sehat higienis dan nyaman yakni lingkungan yang terbebas dari kontaminasi kotoran dari lingkungan yang ada di sekelilingnya. Sudah waktunya kita menjaga dan merawat lingkungan kita sendiri biar menjadi lingkungan yang sehat, higienis dan nyaman.
Lingkungan yang kotor ternyata sanggup menimbukan aneka macam macam penyakit. Beberapa penyakit akhir lingkungan yang kotor yakni sebagai berikut:
1. Cacingan
Cacingan sanggup saja terjadi pada orang dewasa, namun kecenderungannya lebih banyak terjadi pada belum dewasa lantaran belum dewasa lebih sulit untuk menjaga kebersihan terutama pada dikala mereka bermain. Kurangnya pemahaman dan kesadaran akan manfaat kebersihan membuat anak tidak perduli dengan kebersihan mereka di tambah perilaku orang renta yang juga menganggapnya sepele sanggup membuat tingkat kejadian cacingan pada anak menjadi lebih besar.
Penyebab :
Fasilitas jamban di rumah yang kurang layak sanggup mendukung penularan cacingan. Telur cacing yang menkontaminasi tanah sanggup terbawa oleh kaki atau ganjal kaki yang kotor ketika masuk rumah. Cacingan sanggup menular apabila suatu keluarga tidak menjaga kebersihan rumah dan daerah tinggalnya dengan baik, terutama ketika mencuci tangan sebelum makan.
Pengobatan :
Karena terkadang sulit mendeteksi orang yang cacingan, maka anda harus rutin untuk minum obat cacing setiap enam bulan satu takaran yang sesuai dan dianjurkan. Jika anda sudah mengetahui kalau terkena cacingan, segera bawa ke Dokter supaya sanggup diperiksa lebih lanjut kejadian cacingan yang menyerang anggota keluarga kita. Sehingga anda sanggup mendapat obat cacingan yang diresepkan dan sesuai.
2. Penyakit Tifus Abdominalis
Tifus yakni penyakit peradangan usus yang disebabkan oleh kuman salmonella tyrhi/paratyphi, penggalan yang diserang dinding-dinding usus halus. Penyakit tifus termasuk penyakit menular.
Penyebab :
Demam tifoid atau disebut juga typhus abdominalis merupakan penyakit benjol akut yang biasanya mengenai jalan masuk cerna dengan tanda-tanda demam lebih dari 7 hari, gangguan pada jalan masuk pencernaan dan gangguan kesadaran. Penyebab typhus abdominalis yakni kuman salmonella typhi.
Cara Pengobatan :
Jika terkena penyakit tifus, usahakan cepat ditangani dengan membawanya berobat ke dokter andal penyakit. Jika sudah ditangan dokter pastinya akan cepat ditangani. Pengobatan secara tradisional sanggup memakai kunyit. Caranya : Ambil dua ruas jari kunyit, kemudian iris-iris tipis tambahkan 20 lembar daun pegagan kemudian 11 lembar daun sambiloto, kemudian semua materi di rebus dengan 4 gelas air hingga menjadi 3 gelas , kemudian minum airnya 3 kali sehari.
3. Penyakit Disentri.
Disentri yakni penyakit yang biasanya menyerang usus besar, disentri merupakan diare yang akut. Mengkonsumsi makanan atau minuman yang telah terkotori oleh tinja maupun terdapat kuman dan amoeba sanggup mengakibatkan seseorang terkena penyakit disentri. Penyakit ini berawal dari kebiasaan makan yang tidak bersih, anda akan mengalami diare akut dan biasanya diare tersebut akan mengeluarkan darah ketika sedang bab.
Penyebab :
Penyebab Disentri yang paling umum yakni tidak mencuci tangan sehabis memakai toilet umum atau tidak mencuci tangan sebelum makan. Secara garis besar penyebab penyakit disentri sangat erat kaitannya dengan kebersihan lingkungan dan kebiasaan hidup bersih.
Penyembuhan :
Apabila seseorang mengalami tanda-tanda – tanda-tanda penyakit disentri, maka segera saja dibawa ke dokter atau rumah sakit terdekat supaya sanggup mendapat perawatan secepatnya. Secara tradisional sanggup dilakukan dengan bahan-bahan akar bayam merah sepuluh batang dan sedikit garam. Cara membuatnya yaitu akar bayam merah terlebih dahulu dicuci hingga bersih. Lalu akar bayam merah ditumbuk hingga halus, kemudian masukkan sedikit garam kedalamnya. Aduk merata. Setelah itu, diperas dan diambil airnya. Air perasan sanggup eksklusif dikonsumsi.
4. Penyakit Cholera
Kolera yakni penyakit benjol akut yang disebabkan lantaran mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkotori dengan kuman vibrio cholerae (v. cholerae). Sebagian orang yang terkena kolera akan mengalami diare dalam jumlah berlebih dan mengalami kehilangan cairan tubuh hebat hingga mengakibatkan kematian. Umumnya orang akan terkena kolera sehabis menelan kuman vibrio cholerae yang sudah mengontaminasi sumber makanan atau air.
Penyebab :
Bakteri vibrio cholerae biasanya ditemukan pada air kotor atau pasokan air minum yang terkotori dengan pembuangan kotoran. Kolera jarang sekali ditularkan dari orang ke orang. Bakteri ini ini akan masuk ke badan melalui makanan atau minuman yang sudah terkotori olehnya. Bakteri vibrio cholerae sering mengontaminasi:
Penyembuhan :
Untuk keadaan diare yang lebih jelek dari biasanya, lebih baik segera minta santunan medis daripada mencoba menanganinya sendiri. Segeralah minta santunan medis apabila terjadi diare yang terus menerus atau kalau terjadi muntah. Pengobatan untuk kolera biasanya melibatkan proses rehidrasi, yaitu dengan: Solusi rehidrasi melalui oral (oralit). Solusi rehidrasi dengan intravena (infus) untuk kasus kolera berat.
5. penyakit Tuberkulosis (TB)
Penyakit Tuberkulosis macamnya yakni TB paru, TB kulit dan Tb tulang, Tb paru merupakan penyakit kronis (berlangsung lama), Penyebab penyakit ini yakni basil TB dan yang menemukannya adaah Robet koen dari jerman. Tuberculosis merupakan penyakit menular yang masih menjadi perhatian dunia. Hingga dikala ini, belum ada satu negara pun yang bebas TBC.
Penyebab :
Penyakit TBC diakibatkan benjol kuman mikobakterium tuberkulosis yang sanggup menyerang paru, ataupun organ-organ badan lainnya menyerupai kelenjar getah bening, usus, ginjal, kandungan, tulang, hingga otak. TBC sanggup menimbulkan maut dan merupakan salah satu penyakit benjol yang mengakibatkan maut tertinggi di Indonesia.
Cara Penyembuhan :
Pengobatan TBC yakni pengobatan jangka panjang, biasanya selama 6-9 bulan dengan paling sedikit 3 macam obat. Kondisi ini diharapkan ketekunan dan kedisiplinan dari pasien untuk meminum obat dan kontrol ke dokter supaya sanggup sembuh total. Apalagi biasanya sehabis 2-3 pekan meminum obat, gejala-gejala TBC akan hilang sehingga pasien menjadi malas meminum obat dan kontrol ke dokter. Jika pengobatan TBC tidak tuntas, maka ini sanggup menjadi berbahaya lantaran sering kali obat-obatan yang biasa dipakai untuk TBC tidak mempan pada kuman TBC (resisten). Akibatnya, harus diobati dengan obat-obat lain yang lebih mahal dan "keras". Hal ini harus dihindari dengan pengobatan TBC hingga tuntas.
6. Demam Berdarah Dengue
Demam berdarah atau demam dengue (disingkat DBD) yakni benjol yang disebabkan oleh virus dengue. Nyamuk atau beberapa jenis nyamuk menularkan
(atau menyebarkan) virus dengue. Nyamuk demam berdarah menentukan daerah yang lembab dengan kubangan air untuk bertelur. Apabila di sekitar rumah anda terdapat kubangan air yang tidak pernah diganti airnya, sanggup berpotensi menjadi sarang nyamuk demam berdarah.
Penyebab :
Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh adanya virus dengue, yang masuk melalui peredaran darah insan melalui gigitan nyamuk dari jenis aedes, yaitu : aedes aegypti atau aedes albopictus. Terdapat emat jenis virus dengue yang berbeda, namun berelasi dekat, yang sanggup mengakibatkan demam berdarah. Virus dengue merupakan viru dari jenis flavivirus.
Pengobatan :
Jika anda sudah mengetahui kalau terkena DBD, segera bawa ke Dokter supaya sanggup diperiksa lebih lanjut. Sehingga anda sanggup mendapat obat DBD yang diresepkan dan sesuai.
7. Penyakit malaria
Malaria merupakan penyakit berbahaya yang sanggup mengakibatkan kematian. Penyakit malaria disebabkan bibit penyakit yang disebut plasmodium, plasmodium yakni bibit penyakit yang merusak sel darah merah manusia. binatang pembawa penyakit malaria yakni nyamuk anopheles.
Penyebab :
Perantara utama yang menjadi penyebar penyakit ini yaitu nyamuk Anopheles betina. Nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi oleh benalu plasmodium dari orang yang sudah terinfeksi benalu tersebut. Nyamuk tersebut akan terinfeksi selama satu mingguan hingga waktu makan selajutnya. Pada dikala makan, maka nyamuk ini menggigit orang lain sekaligus menyuntikkan benalu plasmodium ke dalam darah orang tersebut sehingga orang tersebut akan terinsfeksi malaria. Ada 4 jenis plasmodium yang sanggup menginfeksi manusia, diantaranya yaitu: Plasmodium ovale, Plasmodium malariae, Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax.
Cara Penyembuhan :
Jika terkena penyakit malaria, usahakan cepat ditangani dengan membawanya berobat ke dokter andal penyakit malaria. Jika sudah ditangan dokter pastinya akan cepat ditangani. Untuk pengobatan secara tradisonal sangat gampang yaitu memakai daun pepaya. Daun pepaya juga sangat manjur untuk mengobati penyakit malaria. Caranya yaitu siapkan beberapa daun papaya kemudian rebus dan minum airnya 3 kali sehari. Lakukan ini secara teratur setiap hari dan yakinlah bahwa anda akan sembuh.
Untuk membuat lingkungan hidup yang sehat sebenarnya juga tidaklah sulit. Hal ini sanggup di awali dari hal-hal kecil, menyerupai tidak membuang sampah sekecil apapun di sembarang tempat, atau membuang sampah pada tempatnya. Lingkungan yang sehat higienis dan nyaman yakni lingkungan yang terbebas dari kontaminasi kotoran dari lingkungan yang ada di sekelilingnya. Sudah waktunya kita menjaga dan merawat lingkungan kita sendiri biar menjadi lingkungan yang sehat, higienis dan nyaman.
Lingkungan yang kotor ternyata sanggup menimbukan aneka macam macam penyakit. Beberapa penyakit akhir lingkungan yang kotor yakni sebagai berikut:
1. Cacingan
Cacingan sanggup saja terjadi pada orang dewasa, namun kecenderungannya lebih banyak terjadi pada belum dewasa lantaran belum dewasa lebih sulit untuk menjaga kebersihan terutama pada dikala mereka bermain. Kurangnya pemahaman dan kesadaran akan manfaat kebersihan membuat anak tidak perduli dengan kebersihan mereka di tambah perilaku orang renta yang juga menganggapnya sepele sanggup membuat tingkat kejadian cacingan pada anak menjadi lebih besar.
Penyebab :
Fasilitas jamban di rumah yang kurang layak sanggup mendukung penularan cacingan. Telur cacing yang menkontaminasi tanah sanggup terbawa oleh kaki atau ganjal kaki yang kotor ketika masuk rumah. Cacingan sanggup menular apabila suatu keluarga tidak menjaga kebersihan rumah dan daerah tinggalnya dengan baik, terutama ketika mencuci tangan sebelum makan.
Pengobatan :
Karena terkadang sulit mendeteksi orang yang cacingan, maka anda harus rutin untuk minum obat cacing setiap enam bulan satu takaran yang sesuai dan dianjurkan. Jika anda sudah mengetahui kalau terkena cacingan, segera bawa ke Dokter supaya sanggup diperiksa lebih lanjut kejadian cacingan yang menyerang anggota keluarga kita. Sehingga anda sanggup mendapat obat cacingan yang diresepkan dan sesuai.
2. Penyakit Tifus Abdominalis
Tifus yakni penyakit peradangan usus yang disebabkan oleh kuman salmonella tyrhi/paratyphi, penggalan yang diserang dinding-dinding usus halus. Penyakit tifus termasuk penyakit menular.
Penyebab :
Demam tifoid atau disebut juga typhus abdominalis merupakan penyakit benjol akut yang biasanya mengenai jalan masuk cerna dengan tanda-tanda demam lebih dari 7 hari, gangguan pada jalan masuk pencernaan dan gangguan kesadaran. Penyebab typhus abdominalis yakni kuman salmonella typhi.
Cara Pengobatan :
Jika terkena penyakit tifus, usahakan cepat ditangani dengan membawanya berobat ke dokter andal penyakit. Jika sudah ditangan dokter pastinya akan cepat ditangani. Pengobatan secara tradisional sanggup memakai kunyit. Caranya : Ambil dua ruas jari kunyit, kemudian iris-iris tipis tambahkan 20 lembar daun pegagan kemudian 11 lembar daun sambiloto, kemudian semua materi di rebus dengan 4 gelas air hingga menjadi 3 gelas , kemudian minum airnya 3 kali sehari.
3. Penyakit Disentri.
Disentri yakni penyakit yang biasanya menyerang usus besar, disentri merupakan diare yang akut. Mengkonsumsi makanan atau minuman yang telah terkotori oleh tinja maupun terdapat kuman dan amoeba sanggup mengakibatkan seseorang terkena penyakit disentri. Penyakit ini berawal dari kebiasaan makan yang tidak bersih, anda akan mengalami diare akut dan biasanya diare tersebut akan mengeluarkan darah ketika sedang bab.
Penyebab :
Penyebab Disentri yang paling umum yakni tidak mencuci tangan sehabis memakai toilet umum atau tidak mencuci tangan sebelum makan. Secara garis besar penyebab penyakit disentri sangat erat kaitannya dengan kebersihan lingkungan dan kebiasaan hidup bersih.
Penyembuhan :
Apabila seseorang mengalami tanda-tanda – tanda-tanda penyakit disentri, maka segera saja dibawa ke dokter atau rumah sakit terdekat supaya sanggup mendapat perawatan secepatnya. Secara tradisional sanggup dilakukan dengan bahan-bahan akar bayam merah sepuluh batang dan sedikit garam. Cara membuatnya yaitu akar bayam merah terlebih dahulu dicuci hingga bersih. Lalu akar bayam merah ditumbuk hingga halus, kemudian masukkan sedikit garam kedalamnya. Aduk merata. Setelah itu, diperas dan diambil airnya. Air perasan sanggup eksklusif dikonsumsi.
4. Penyakit Cholera
Kolera yakni penyakit benjol akut yang disebabkan lantaran mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkotori dengan kuman vibrio cholerae (v. cholerae). Sebagian orang yang terkena kolera akan mengalami diare dalam jumlah berlebih dan mengalami kehilangan cairan tubuh hebat hingga mengakibatkan kematian. Umumnya orang akan terkena kolera sehabis menelan kuman vibrio cholerae yang sudah mengontaminasi sumber makanan atau air.
Penyebab :
Bakteri vibrio cholerae biasanya ditemukan pada air kotor atau pasokan air minum yang terkotori dengan pembuangan kotoran. Kolera jarang sekali ditularkan dari orang ke orang. Bakteri ini ini akan masuk ke badan melalui makanan atau minuman yang sudah terkotori olehnya. Bakteri vibrio cholerae sering mengontaminasi:
Penyembuhan :
Untuk keadaan diare yang lebih jelek dari biasanya, lebih baik segera minta santunan medis daripada mencoba menanganinya sendiri. Segeralah minta santunan medis apabila terjadi diare yang terus menerus atau kalau terjadi muntah. Pengobatan untuk kolera biasanya melibatkan proses rehidrasi, yaitu dengan: Solusi rehidrasi melalui oral (oralit). Solusi rehidrasi dengan intravena (infus) untuk kasus kolera berat.
5. penyakit Tuberkulosis (TB)
Penyakit Tuberkulosis macamnya yakni TB paru, TB kulit dan Tb tulang, Tb paru merupakan penyakit kronis (berlangsung lama), Penyebab penyakit ini yakni basil TB dan yang menemukannya adaah Robet koen dari jerman. Tuberculosis merupakan penyakit menular yang masih menjadi perhatian dunia. Hingga dikala ini, belum ada satu negara pun yang bebas TBC.
Penyebab :
Penyakit TBC diakibatkan benjol kuman mikobakterium tuberkulosis yang sanggup menyerang paru, ataupun organ-organ badan lainnya menyerupai kelenjar getah bening, usus, ginjal, kandungan, tulang, hingga otak. TBC sanggup menimbulkan maut dan merupakan salah satu penyakit benjol yang mengakibatkan maut tertinggi di Indonesia.
Cara Penyembuhan :
Pengobatan TBC yakni pengobatan jangka panjang, biasanya selama 6-9 bulan dengan paling sedikit 3 macam obat. Kondisi ini diharapkan ketekunan dan kedisiplinan dari pasien untuk meminum obat dan kontrol ke dokter supaya sanggup sembuh total. Apalagi biasanya sehabis 2-3 pekan meminum obat, gejala-gejala TBC akan hilang sehingga pasien menjadi malas meminum obat dan kontrol ke dokter. Jika pengobatan TBC tidak tuntas, maka ini sanggup menjadi berbahaya lantaran sering kali obat-obatan yang biasa dipakai untuk TBC tidak mempan pada kuman TBC (resisten). Akibatnya, harus diobati dengan obat-obat lain yang lebih mahal dan "keras". Hal ini harus dihindari dengan pengobatan TBC hingga tuntas.
6. Demam Berdarah Dengue
Demam berdarah atau demam dengue (disingkat DBD) yakni benjol yang disebabkan oleh virus dengue. Nyamuk atau beberapa jenis nyamuk menularkan
(atau menyebarkan) virus dengue. Nyamuk demam berdarah menentukan daerah yang lembab dengan kubangan air untuk bertelur. Apabila di sekitar rumah anda terdapat kubangan air yang tidak pernah diganti airnya, sanggup berpotensi menjadi sarang nyamuk demam berdarah.
Penyebab :
Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh adanya virus dengue, yang masuk melalui peredaran darah insan melalui gigitan nyamuk dari jenis aedes, yaitu : aedes aegypti atau aedes albopictus. Terdapat emat jenis virus dengue yang berbeda, namun berelasi dekat, yang sanggup mengakibatkan demam berdarah. Virus dengue merupakan viru dari jenis flavivirus.
Pengobatan :
Jika anda sudah mengetahui kalau terkena DBD, segera bawa ke Dokter supaya sanggup diperiksa lebih lanjut. Sehingga anda sanggup mendapat obat DBD yang diresepkan dan sesuai.
7. Penyakit malaria
Malaria merupakan penyakit berbahaya yang sanggup mengakibatkan kematian. Penyakit malaria disebabkan bibit penyakit yang disebut plasmodium, plasmodium yakni bibit penyakit yang merusak sel darah merah manusia. binatang pembawa penyakit malaria yakni nyamuk anopheles.
Penyebab :
Perantara utama yang menjadi penyebar penyakit ini yaitu nyamuk Anopheles betina. Nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi oleh benalu plasmodium dari orang yang sudah terinfeksi benalu tersebut. Nyamuk tersebut akan terinfeksi selama satu mingguan hingga waktu makan selajutnya. Pada dikala makan, maka nyamuk ini menggigit orang lain sekaligus menyuntikkan benalu plasmodium ke dalam darah orang tersebut sehingga orang tersebut akan terinsfeksi malaria. Ada 4 jenis plasmodium yang sanggup menginfeksi manusia, diantaranya yaitu: Plasmodium ovale, Plasmodium malariae, Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax.
Cara Penyembuhan :
Jika terkena penyakit malaria, usahakan cepat ditangani dengan membawanya berobat ke dokter andal penyakit malaria. Jika sudah ditangan dokter pastinya akan cepat ditangani. Untuk pengobatan secara tradisonal sangat gampang yaitu memakai daun pepaya. Daun pepaya juga sangat manjur untuk mengobati penyakit malaria. Caranya yaitu siapkan beberapa daun papaya kemudian rebus dan minum airnya 3 kali sehari. Lakukan ini secara teratur setiap hari dan yakinlah bahwa anda akan sembuh.