Pengertian Dan Jenis Tindakan Sosial
Tuesday, March 17, 2020
Edit
Secara kasat mata, tindakan seseorang terlihat dari perbuatannya, menyerupai berbicara, mengerling, tersenyum, dan menangis. Hampir seluruh gerak badan seseorang termasuk tindakan. Sebagian besar tindakan insan berkaitan dengan orang lain. Tindakan yang bekerjasama dengan orang lain disebut sebagai tindakan sosial (sosial action). Suatu tindakan dianggap sebagai tindakan sosial apabila tindakan tersebut memengaruhi atau dipengaruhi oleh orang lain.
Dalam tindakan sosial mengandung tiga konsep, yaitu tindakan, tujuan dan pemahaman. Ciri-ciri dari tindakan sosial adalah: tindakan mempunyai makna subjektif, tindakan kasatmata yang bersifat membatin dan bersifat subjektif, tindakan kuat positif, tindakan diarahkan pada orang lain dan tindakan merupakan respons terhadap tindakan orang lain. Berdasarkan tingkat pemahamannya, terdapat rasionalitas instrumen, rasionalitas berorientasi nilai dan tindakan afektif serta tindakan tradisional.
A. Pengertian Tindakan Sosial
Dalam khazanah sosiologi, pengertian tindakan di atas dipengaruhi oleh definisi Max Weber. Max Weber menyerupai dikutip oleh G. Ritzer (1992) mengartikan tindakan sosial sebagai tindakan insan yang sanggup memengaruhi individu-individu lainnya dalam masyarakat. Pemikiran Max Weber itu berbeda dengan pemikiran sosiolog lainnya.
Konsep tindakan sosial menjadi salah satu konsep dasar yang sangat penting dalam sosiologi. Bermula dari perbedaan definisi ihwal tindakan sosial inilah muncul aneka macam aliran dalam sosiologi. Hal ini disebabkan lantaran konsep ini kuat terhadap teori selanjutnya.
B. Jenis-Jenis Tindakan Sosial
Manusia bertindak didorong oleh tujuan tertentu. Perbedaan tujuan melahirkan tindakan sosial yang beraneka ragam. Max Weber menyerupai dikutip oleh George Ritzer (1992) membedakan tindakan sosial ke dalam empat kategori sebagai berikut.
Dalam tindakan sosial mengandung tiga konsep, yaitu tindakan, tujuan dan pemahaman. Ciri-ciri dari tindakan sosial adalah: tindakan mempunyai makna subjektif, tindakan kasatmata yang bersifat membatin dan bersifat subjektif, tindakan kuat positif, tindakan diarahkan pada orang lain dan tindakan merupakan respons terhadap tindakan orang lain. Berdasarkan tingkat pemahamannya, terdapat rasionalitas instrumen, rasionalitas berorientasi nilai dan tindakan afektif serta tindakan tradisional.
A. Pengertian Tindakan Sosial
Dalam khazanah sosiologi, pengertian tindakan di atas dipengaruhi oleh definisi Max Weber. Max Weber menyerupai dikutip oleh G. Ritzer (1992) mengartikan tindakan sosial sebagai tindakan insan yang sanggup memengaruhi individu-individu lainnya dalam masyarakat. Pemikiran Max Weber itu berbeda dengan pemikiran sosiolog lainnya.
- Emile Durkheim menyerupai dikutip oleh G. Ritzer (1992) menunjuk tindakan sosial sebagai sikap insan yang diarahkan oleh norma-norma dan tipe solidaritas kelompok kawasan ia hidup.
- Max Weber, Pengertian Tindakan Sosial yakni sebagai tindakan insan yang sanggup memengaruhi individu-individu lainnya dalam masyarakat.
- Karl Marx menyerupai dikutip oleh G. Ritzer (1992) mengartikan tindakan sosial sebagai acara insan yang berusaha menghasilkan barang, atau mencoba sesuatu yang unik, maupun untuk mengejar tujuan tertentu.
Konsep tindakan sosial menjadi salah satu konsep dasar yang sangat penting dalam sosiologi. Bermula dari perbedaan definisi ihwal tindakan sosial inilah muncul aneka macam aliran dalam sosiologi. Hal ini disebabkan lantaran konsep ini kuat terhadap teori selanjutnya.
B. Jenis-Jenis Tindakan Sosial
Manusia bertindak didorong oleh tujuan tertentu. Perbedaan tujuan melahirkan tindakan sosial yang beraneka ragam. Max Weber menyerupai dikutip oleh George Ritzer (1992) membedakan tindakan sosial ke dalam empat kategori sebagai berikut.
- Zwerk Rational (Rasionalitas Instrumental) dilaksanakan sesudah melalui pertimbangan matang mengenai tujuan dan cara yang akan ditempuh untuk meraih tujuan itu. Jadi, Zwerk Rational menempel pada tindakan yang diarahkan secara rasional untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
- Werk Rational (Rasionalitas Nilai) hampir serupa dengan kategori atau jenis tindakan rasionalitas instrumental. Hanya saja dalam Werk Rational tindakan-tindakan sosial ditentukan oleh pertimbangan-pertimbangan atas dasar dogma individu pada nilai-nilai estetis, etis, dan keagamaan. Contohnya, seorang perjaka menunjukkan kawasan duduknya kepada seorang nenek lantaran ia mempunyai dogma etis bahwa anak muda harus hormat kepada orang tua.
- Affectual Action (Tindakan yang Dipengaruhi Emosi). Misalnya, korelasi kasih sayang seorang abang kepada adik atau korelasi cinta kasih dua cukup umur yang sedang dimabuk asmara.
- Traditional Action (Tindakan lantaran Kebiasaan) yakni dilakukan yang dilakukan semata-mata mengikuti tradisi atau kebiasaan yang sudah baku. Misalnya, tradisi pulang kampung ketika Idulfitri atau Hari Raya Idul Fitri. Orang tetap memaksakan diri untuk pulang kampung meski harus bersusah payah untuk mewujudkannya.
Tabel Jenis Tindakan Sosial
No. | Jenis Tindakan | Bentuk Tindakan |
---|---|---|
1. | Zwerk Rational |
|
2. | Werk Rational |
|
3. | Affectual Action |
|
4. | Traditional Action |
|