Peran Penting Matahari Bagi Bumi

Matahari yakni bola raksasa yang terbentuk dari gas hidrogen dan helium yang berperan sebagai sentra tata surya. Seluruh komponen tata surya termasuk 8 planet dan bulan masing-masing, planet-planet kerdil, asteroid, komet, dan bubuk angkasa berputar mengelilingi matahari.

Di samping sebagai sentra peredaran, matahari juga merupakan sumber energi untuk kehidupan yang berkelanjutan. Panas matahari menghangatkan bumi dan membentuk iklim, sedangkan cahayanya menerangi Bumi serta digunakan oleh flora untuk proses fotosintesis. Tanpa matahari, tidak akan ada kehidupan di bumi sebab banyak reaksi kimia yang tidak sanggup berlangsung.

Sebagai sentra dari sistem tata surya, Matahari mempunyai peranan yang amat penting bagi kehidupan kita. Matahari yakni sumber energi bagi kehidupan. Matahari mempunyai banyak manfaat dan tugas yang sangat penting bagi kehidupan. Bebrapa tugas penting matahari bagi kehidupan di bumi antara lain sebagai berikut..

1. Panas matahari memperlihatkan suhu yang pas untuk kelangsungan hidup organisme di Bumi. Bumi juga mendapatkan energi matahari dalam jumlah yang pas untuk membuat air tetap berbentuk cair, yang mana merupakan salah satu penyokong kehidupan. Selain itu panas matahari memungkinkan adanya angin, siklus hujan, cuaca, dan iklim.
2. Matahari merupakan sumber energi paling besar bagi alam semesta/ tata surya, terutama bagi bumi, seluruh makhluk yang ada di bumi tidak akan sanggup hidup tanpa matahari. Matahari merupakan sumber energi yang paling besar.
3. Cahaya matahari dimanfaatkan secara eksklusif oleh flora berklorofil untuk melangsungkan fotosintesis, sehingga flora sanggup tumbuh serta menghasilkan oksigen dan berperan sebagai sumber pangan bagi binatang dan manusia. Mahluk hidup yang sudah mati akan menjadi fosil yang menghasilkan minyak bumi dan kerikil bara sebagai sumber energi. Hal ini merupakan tugas dari energi matahari secara tidak langsung.
4. Matahari menjadi penyatu planet-planet dan benda angkasa lain di sistem tata surya yang bergerak atau berotasi mengelilinya. Keseluruhan sistem sanggup berputar di luar angkasa sebab ditahan oleh gaya gravitasi matahari yang sangat besar.
5. Tanpa adanya cahaya matahari, dunia akan gelap gulita. Sehingga kita tak akan sanggup melihat apapun yang ada di lingkungan sekitar kita. Dengan adanya energi cahaya matahari ini, maka kita sanggup melihat lingkungan sekitar. Maka dari itu, cahaya sangat penting peranannya sebagai media penerangan.

Salah satu peranan Matahari yang amat penting bagi kehidupan di Bumi yakni sebagai sumber energi. Indonesia sudah sanggup membuat kendaraan beroda empat bertenaga Matahari. Bahkan sudah berpartisipasi dalam World Solar Challenge 2013. Acara tersebut merupakan upaya mengajak banyak sekali negara di dunia untuk menyelamatkan lingkungan, dengan menggunakan Matahari, bukan dengan materi bakar minyak (BBM), sebagai sumber energinya.

Selain menjadi “bahan bakar” mobil, Matahari juga sanggup digunakan untuk memasak, yakni dengan menggunakan kompor tenaga surya. Yuk, kita coba membuat kompor sederhana bertenaga surya.

A. Bahan dan Alat

1. Satu (1) buah kotak sepatu dengan tutup kotak yang menyambung (jika tidak ada, kotak sanggup ditempel dengan besar lengan berkuasa ke cuilan wadahnya).
2. Kertas aluminium (dapat juga menggunakan bungkus masakan dengan materi aluminium).
3. Plastik bening berperekat.
4. Lem.
5. Selotip.
6. Stik kayu atau benda lain untuk penyangga tutup kotak sepatu.
7. Gunting.
8. Panci atau wadah lain yang merupakan penghantar panas yang baik

B. Cara Membuat

1. Buatlah garis di 3 sisi kotak menyerupai tampak pada gambar. Berikan jarak lebih kurang 4 cm di setiap  sisi nya. Sisi ini akan digunakan untuk meletakkan penyangga antara tutup dengan wadah.
2. Tutuplah cuilan dalam tutup kotak dengan kertas aluminium. Begitu juga cuilan dalam kotak. Rekatkan dengan lem secara halus biar tampak menyerupai cermin.
3. Tutuplah cuilan pinggir atas kotak dan cuilan dalamnya dengan dua lapis plastik bening. Tujuannya biar panas dan cahaya tetap masuk.
4. Pasang stik kayu atau benda lain untuk penyangga tutup kotak sepatu. Gunakan perekat biar stik itu menancap dengan besar lengan berkuasa dan tidak menutup kotak kompor.
5. Letakkan kompor di bawah sinar Matahari langsung. Panaskan kompor lebih kurang selama 30 m nit.
6. Cobalah melelehkan gula merah atau mentega di atas panci atau wadah yang gampang menghantar panas. Masukkan wadah tersebut ke dalam kotak. Tutup kotak dengan plastik bening berperekat.

Setelah melaksanakan percobaan membuat kompor tenaga surya, siswa menjawab pertanyaan yang ada di buku siswa.

1. Mengapa kompor ini menggunakan kertas aluminium? (Karena kertas aluminium merupakan penghantar panas yang baik.)
2. Untuk percobaan membuat kompor, menurutmu, dapatkah kertas aluminium diganti dengan materi lain? Bahan menyerupai apa sifatnya? (Dapat diganti dengan materi yang menghantarkan panas dengan baik, menyerupai besi)
3. Pada langkah ke-2, aluminium diatur sedemikian rupa biar menjadi menyerupai cermin. Mengapa demikian? (Agar aluminium sanggup memantulkan panas ke dalam kotak.)
4. Apakah suhu memengaruhi perubahan pada benda? Jelaskan! (Ya, suhu sanggup memengaruhi perubahan benda, contohnya dari warna, rasa, tekstur, dan bau)
5. Apa saja faktor yang sanggup memengaruhi keberhasilan penggunaan kompor tenaga surya ini dalam kehidupan sehari-hari? (Jenis materi yang digunakan sebagai wadah, terik atau tidaknya Matahari ketika menggunakan kompor, jenis materi masakan yang dimasak, dan waktu yang dibutuhkan pada ketika digunakan)

Kesimpulan :
Matahari juga sanggup digunakan sebagai materi bakar untuk memasak yang tentunya tidak membutuhkan biaya besar dibandingkan dengan membeli materi bakar minyak. Siswa juga diharapkan sanggup mempunyai ide-ide cemerlang untuk membuat sumber energi gres atau memanfaatkan tenaga Matahari.

Share this post