Permainan Bola Besar Sepak Bola
Wednesday, May 27, 2020
Edit
Sepak bola yaitu suatu permainan yang dilakukan dengan menendang bola kian-kemari untuk diperebutkan para pemain-pemain, yang mempunyai tujuan untuk memasukkan bola ke gawang lawan juga mempertahankan gawang sendiri semoga tidak kemasukan bola. Sepak bola merupakan permainan dua regu yang masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain. Permainan sepak bola dimainkan dalam dua babak (2 x 45 menit) dengan waktu istirahat 10 menit di antara dua babak tersebut.
1. Asal-Usul Sepak bola
Pada zaman Cina Kuno semasa pemerintahan Dinasti Han, sepak bola dikenal dengan istilah tanchu. Di Italia pada zaman Romawi dikenal sebagai haspartun, di Perancis yang selanjutnya menyebar ke Normandia dan Britania (Inggris), dikenal dengan choule. Di Yunani Kuno dikenal istilah epishyros dan di Jepang dikenal istilah Kemari.
Pada tanggal 26 Oktober 1863 didirikan sebuah tubuh yang disebut “English Football Assosiation”. Tanggal 8 Desember 1863 lahirlah peraturan permainan sepak bola modern. Atas inisiatif Guerin (Perancis) pada tanggal 21 Mei 1904 berdirilah “Federation International de Football Assosiation” (FIFA). Atas inisiatif Julies Rimet pada tahun 1930 diselenggarakan kejuaraan dunia sepak bola pertama di Montevideo, Uruguay. Pada tanggal 19 April 1930 dibuat Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta dengan derma seluruh bond-bond. Pengurus PSSI pertama kali diketuai oleh Ir. Soeratin Sosrosoegondo.
2. Lapangan dan perlengkapan permainan sepak bola
Perlengkapan yang diharapkan dalam permainan sepak bola diantanya yaitu lapangan, bola, bendera, dan peluit yang digunakan oleh wasit. Berikut ini ukuran lapangan dan bola yang digunakan dalam permainan sepak bola.
3. Keterampilan Sepak Bola
Gerak dan keterampilan acara permainan sepak bola sanggup dikelompokkan menjadi (a) Menciptakan skor: pasing, kontrol bola, tendangan ke gawang, dan mendukung pembawa bola; (b) Mencegah skor: mengawal lawan (marking), dan merebut bola; (c) Memulai permainan: lemparan ke dalam, tendangan penjuru, dan tendangan bebas.
Gerak spesifik acara pembelajaran permainan sepak bola terdiri dari aneka macam macam gerakan, antara lain: (1) Gerak spesifik menendang bola, (2) Gerak spesifik menahan bola (trapping), (3) Gerak spesifik menggiring bola (dribbling), (4) Gerak spesifik tipu, (5) Gerak spesifik menyundul bola (heading), (6) Gerak spesifik merebut bola (tackling), (7) Gerak spesifik lemparan ke dalam
(throw-in).
a. Menendang Bola
Salah satu gerak yang mayoritas dalam permainan sepak bola yaitu menendang bola.
b. Menghentikan Bola
Menghentikan bola merupakan keterampilan yang harus dikuasai oleh akseptor didik dalam permainan sepak bola. Apabila dilihat dari pergerakan menghentikan bola, maka gotong royong gerakan ini merupakan kebalikan dari gerakan dasar menendang bola. Namun yang membedakannya yaitu pada
gerak menendang bola didorong ke depan, sedangkan pada gerak menghentikan bola, gerakan diikuti ke arah belakang.
Menghentikan bola sanggup dilakukan dengan aneka macam cara antara lain: menghentikan bola dengan telapak kaki, dengan punggung kaki, dengan kaki penggalan dalam, dengan paha, dan dengan dada.
4. Menggiring Bola Melewati bendera yang dipasang zig-zag
Tanpa penguasaan gerak yang baik, pemain sepak bola mustahil sanggup menguasai atau mengontrol bola dengan baik pula. Tanpa kemampuan menguasai bola dengan baik, mustahil sanggup membuat kolaborasi dengan pemain lain. Kerja sama dalam permainan sepak bola merupakan inti dari permainan sepak bola.
1. Asal-Usul Sepak bola
Pada zaman Cina Kuno semasa pemerintahan Dinasti Han, sepak bola dikenal dengan istilah tanchu. Di Italia pada zaman Romawi dikenal sebagai haspartun, di Perancis yang selanjutnya menyebar ke Normandia dan Britania (Inggris), dikenal dengan choule. Di Yunani Kuno dikenal istilah epishyros dan di Jepang dikenal istilah Kemari.
Pada tanggal 26 Oktober 1863 didirikan sebuah tubuh yang disebut “English Football Assosiation”. Tanggal 8 Desember 1863 lahirlah peraturan permainan sepak bola modern. Atas inisiatif Guerin (Perancis) pada tanggal 21 Mei 1904 berdirilah “Federation International de Football Assosiation” (FIFA). Atas inisiatif Julies Rimet pada tahun 1930 diselenggarakan kejuaraan dunia sepak bola pertama di Montevideo, Uruguay. Pada tanggal 19 April 1930 dibuat Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta dengan derma seluruh bond-bond. Pengurus PSSI pertama kali diketuai oleh Ir. Soeratin Sosrosoegondo.
2. Lapangan dan perlengkapan permainan sepak bola
Perlengkapan yang diharapkan dalam permainan sepak bola diantanya yaitu lapangan, bola, bendera, dan peluit yang digunakan oleh wasit. Berikut ini ukuran lapangan dan bola yang digunakan dalam permainan sepak bola.
3. Keterampilan Sepak Bola
Gerak dan keterampilan acara permainan sepak bola sanggup dikelompokkan menjadi (a) Menciptakan skor: pasing, kontrol bola, tendangan ke gawang, dan mendukung pembawa bola; (b) Mencegah skor: mengawal lawan (marking), dan merebut bola; (c) Memulai permainan: lemparan ke dalam, tendangan penjuru, dan tendangan bebas.
Gerak spesifik acara pembelajaran permainan sepak bola terdiri dari aneka macam macam gerakan, antara lain: (1) Gerak spesifik menendang bola, (2) Gerak spesifik menahan bola (trapping), (3) Gerak spesifik menggiring bola (dribbling), (4) Gerak spesifik tipu, (5) Gerak spesifik menyundul bola (heading), (6) Gerak spesifik merebut bola (tackling), (7) Gerak spesifik lemparan ke dalam
(throw-in).
a. Menendang Bola
Salah satu gerak yang mayoritas dalam permainan sepak bola yaitu menendang bola.
No. | Gerakan | Cara Melakukan |
---|---|---|
1. | Menendang dengan memakai kaki penggalan dalam |
|
2. | Menendang dengan memakai punggung kaki |
|
3. | Menendang dengan memakai punggung kaki penggalan dalam |
|
4. | Menendang Dengan Menggunakan Punggung Kaki Bagian Luar |
|
b. Menghentikan Bola
Menghentikan bola merupakan keterampilan yang harus dikuasai oleh akseptor didik dalam permainan sepak bola. Apabila dilihat dari pergerakan menghentikan bola, maka gotong royong gerakan ini merupakan kebalikan dari gerakan dasar menendang bola. Namun yang membedakannya yaitu pada
gerak menendang bola didorong ke depan, sedangkan pada gerak menghentikan bola, gerakan diikuti ke arah belakang.
Menghentikan bola sanggup dilakukan dengan aneka macam cara antara lain: menghentikan bola dengan telapak kaki, dengan punggung kaki, dengan kaki penggalan dalam, dengan paha, dan dengan dada.
No. | Gerakan | Cara Melakukan |
---|---|---|
1. | Menghentikan bola yang bergulir di tanah dengan kaki penggalan dalam |
|
2. | Menghentikan bola dengan kura-kura kaki |
|
3. | Menghentikan bola yang bergulir di tanah dengan kaki penggalan luar |
|
4. | Menghentikan bola dengan paha |
|
5. | Menghentikan bola dengan dada |
|
- Buatlah tiga kelompok yang jumlah pemainnya sama banyak.
- Pancangkanlah bendera 5 buah bendera dengan jarak 1 – 1,5 meter secara langsung.
- Kemudian masing-masing kelompok bangkit berbaris berbanjar menghadap bendera yang dipasang 15 – 20 meter di depannya.
- Setelah ada instruksi dimulai, pemain yang paling depan menggiring bola ke depan dengan zig-zag hingga bendera terakhir dan berbalik arah ke bendera pertama.
- Pemenangnya yaitu kelompok yang terlebih dahulu menuntaskan acara menggiring bola, tanpa melaksanakan kesalahan.
- Jumlah pemain 12 orang (untuk dua tim) masing-masing 6 pemain untuk satu tim.
- Pada garis lapangan dipasang gawang atau tiang bendera kecil.
- Lapangan yang sanggup digunakan yaitu lapangan basket atau bola voli yang mempunyai garis tengah.
- Tiap tim menempatkan 3 pemain penyerang pada kawasan lapangan lawan dan 2 pemain bertahan pada kawasan lapangan sendiri.
- Setiap pemain berusaha mempertahankan gawangnya dan melaksanakan serangan.
- Pemain bertahan dan penyerang hanya boleh bergerak di kawasan yang ditempatinya.
- Bila pemain bertahan sanggup merebut bola segera berikan operan pada temannya yang ada di kawasan lawan.
- Tim dianggap menang apabila sanggup memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak mungkin.
- Waktu permainan untuk setiap tim 10 – 15 menit.
Tanpa penguasaan gerak yang baik, pemain sepak bola mustahil sanggup menguasai atau mengontrol bola dengan baik pula. Tanpa kemampuan menguasai bola dengan baik, mustahil sanggup membuat kolaborasi dengan pemain lain. Kerja sama dalam permainan sepak bola merupakan inti dari permainan sepak bola.