Contoh Teks Anekdot Layanan Publik
Tuesday, August 4, 2020
Edit
Pelayanan publik yaitu segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah. Layanan publik sering mendapat kritik atau menjadi materi lawakan yang menciptakan gelak tawa. Kritik atau lawakan itu sanggup disampaikan melalui teks anekdot. Untuk menyelami bahasa dalam anekdot yang dipakai untuk memberikan kritik atau lawakan di bidang layanan publik. Bidang yang tercakup dalam layanan publik amat luas, antara lain hukum, sosial, politik, budaya, pendidikan, lingkungan, administrasi, dan transportasi.
Anekdot angat menarik lantaran lucu dan mengesankan, biasanya menurut kejadian yang sebenarnya. Namun ada juga anekdot sanggup merupakan kisah rekaan yang tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. Yang menjadi partisipan atau pelaku di dalamnya pun tidak harus orang penting. Teks anekdot juga sanggup berisi kejadian yang menciptakan jengkel atau konyol partisipan yang mengalaminya. Perasaan jengkel dan konyol menyerupai itu merupakan krisis yang ditanggapi dengan reaksi dari kontradiksi antara nyaman dan tidak nyaman, puas dan frustrasi, serta tercapai dan gagal. Berikut ini beberapa tumpuan anekdot wacana layanan publik
Struktur | Kalimat |
---|---|
Abstraksi | Pada suatu sore, Darmin sedang asik memakan soto di warung makan favoritnya. Setelah kenyang Darmin dengan perut menggelembung bergegas pulang. |
Orientasi | Ditengah perjalanan pulang Darmin mengalami kecelakaan terserempet sepeda motor yang ugal-ugalan. Kecelakaan tersebut menjadikan sandal Darmin putus. Dengan terpaksa Darmin berjalan tanpa bantalan kaki menuju rumahnya yang masih jauh. Darmin pergi ke toko terdekat untuk membeli sandal, namun apa daya uangnya tidak mencukupi. |
Krisis | Mendadak muncul ilham jahat Darmin. Ia berniat untuk mencuri sendal di masjid yang letaknya hanya beberapa meter saja dari toko tersebut, Darmin hendak mengambil sendal terbaik di masjid ketika itu sebagai ganti sendalnya yang terputus pada ketika terserempet motor tadi. Sambil duduk di teras masjid, ia memperhatikan setiap orang yang masuk masjid, jadi ketika mereka sibuk beribadah ia akan mengambil sandal tersebut. Ternyata rencananya berjalan mulus, ia berhasil mendapat sandal berwarna hijau yang merupakan sandal terbaik di masjid itu. Bergaya seolah ia pemilik sandal itu, ia pribadi menggunakan sandal itu. Tidak diduga pemilik sandal sadar bahwa Darmin telah mencuri sandalnya, Pemilik sendal tersebut pribadi berteriak mengejar Darmin. Apes sekali Darmin, perutnya yang buncit membuatnya gampang tertangkap. Darmin pun dibawa ke kantor polisi. Setelah diadakan penyelidikan dan interogasi Darmin dijerat dengan pasal pencurian dan kasusnya akan disidangkan dua ahad kemudian. Sial sekali bagi Darmin, hal sepele menyerupai ini membuatnya harus terseret ke meja hijau. |
Reaksi | Hari persidangan yang dinantikan tiba juga, Darmin duduk di dingklik tersangka dengan wajah tertunduk. Hakim : “Baiklah, Darmin, umur 30 tahun, telah terbukti dengan sangat meyakinkan mencuri sendal seharga 30.000 rupiah. Dengan ini Anda dieksekusi 5 tahun penjara.” Darmin :“Lho?! Pak, ini tidak adil, mengapa sanksi saya lebih berat daripada koruptor?” |
Koda | Hakim menawarkan klarifikasi bahwa Darmin mencuri sendal sehingga merugikan seseorang 30.000 rupiah. Kalau koruptor mencuri uang 2 miliar sehingga merugikan 200 juta rakyat Indonesia, nah jika dihitung koruptor hanya merugikan 50 rupiah saja setiap orang. Kaprikornus kerugian akhir tindakan yang dilakukan Darmin lebih besar daripada tindakan yang dilakukan para koruptor. |
2. Anekdot Bidang Kesehatan
Struktur | Kalimat |
---|---|
Abstraksi | Suatu hari di bulan pahala seorang kakek tinggal bersama cucunya sedang asyik menonton televisi. |
Orientasi | Seperti biasa kakek tersebut menonton program favoritnya yaitu "Halo Selebriti" Pada setiap dua puluh menit muncul iklan, salah satu iklan yang muncul diantaranya iklan obat sakit kepala. Dalam iklan tersebut dijelaskan bahwa obat tersebut sanggup diminum kapan saja. |
Krisis | Sedang asyik-asyiknya menonton program televisi, tiba-tiba kepala kakek merasa sakit. Kakek memanggil cucunya yang sedang berguru di kamar sebelah untuk membelikannya obat sakit kepala. Setelah cucunya hingga di rumah dengan segera kakek meminum obat tersebut. |
Reaksi | Sang cucu yang melihat kejadian itu pribadi bertanya, “Kakek kan lagi puasa, kenapa minum obat ?” |
Koda | Tanpa ragu-ragu dan dengan tampang tak berdosa, si kakek pun pribadi menjawab, “ Itulah okenya bodrex, sanggup diminum kapan saja !!" |
3. Anekdot Bidang Sosial
Struktur | Kalimat |
---|---|
Abstraksi | Pada suatu malam di jalanan sepi, ada seorang kakek tunawisma yang sangat miskin dan berbaju compang-camping hendak menyebrang jalan. |
Orientasi | Baru satu langkah beliau berjalan tiba-tiba sebuah kendaraan beroda empat glamor melintas sempurna dihadapannya. Kakek itu pribadi berteriak sangat keras kemudian menangis sesenggukan. |
Krisis | Sontak kendaraan beroda empat itupun berhenti dan si pengemudi berjas hitam keluar kemudian menghampiri kakek tadi. Ia bertanya pada si kakek,“apakah saya gres saja menabrak anda kakek?” |
Reaksi | Si kakek dengan ramahnya menjawab,“tidak, nak tampan..” Lalu si pengendara kendaraan beroda empat bertanya kembali,”atau kakek sangat kelaparan dan mencoba memanggil pinjaman dengan menjerit dan menangis?” si kakek menjawab,“tidak juga, nak baik..” si pengemudi semakin kebingungan,“lalu apa yang menciptakan kakek menjerit dan menangis?” |
Koda | Sambil berbalik tubuh hendak pergi meninggalkan pengemudi itu, si kakek menjawab,“saat kau melintas tadi ban mobilmu melindas kakiku makanya saya menjerit!” |
4. Anekdot Bidang Politik
Related:
Struktur | Kalimat |
---|---|
Abstraksi | Dua orang kader parpol sebut saja namanya Paimin dan Paijo sama-sama bermaksud mencalonkan diri jadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat. |
Orientasi | Setelah menyerahkan berkas pencalonannya ke KPU di daerahnya, keduanya terlihat ngobrol sambil ngopi di kantin gedung tersebut. Mereka berdua pun terlibat percakapan yang seru. |
Krisis | Paimin : “Jo, banyak politisi di negeri kita sudah banyak yang kaya ya!” Paijo : “Kalau problem itu sih saya juga sudah tau semenjak dulu, Min!” Paimin :“Saking kayanya mereka sehingga banyak yang sudah mempunyai baju termahal di Indonesia.” Paijo : “Lho, maksud kau baju termahal itu apa, Bal?” Paimin : “Yah, apalagi jika bukan baju tahanan KPK.” |
Reaksi | Paijo : “Kok baju tahanan KPK?” (bingung) Paimin : “Coba kau pikir-pikir, seorang politisi minimal mencuri uang Negara 1 milyar terlebih dadulu gres sanggup menggunakan baju tahanan KPK.” Paijo : (menghela nafas panjang) “Ooh, maksud kau gitu toh, gres ngerti aku.” |
Koda | Mereka memesan kopi lagi untuk mengenang teman-teman mereka yang sudah sanggup pakai baju termahal itu. |
5. Anekdot Bidang Budaya
Struktur | Kalimat |
---|---|
Abstraksi | Satu sore, beberapa hari sehabis hari lebaran, Iwan ngobrol ngalor ngidul dengan abang ipar dan seorang saudara yang sedang berkunjung. Saudara Iwan tinggal di Yogya, namun kebetulan sedang berkunjung ke Jakarta, menikmati sisa libur lebaran. |
Orientasi | Sampai tiba dialog wacana riak dan pernik pulang kampung kala lebaran. Ia bercerita wacana betapa para pemudik di jalan kadang tak mematuhi aturan berlalu lintas. Ia ambil tumpuan wacana diabaikannya keselamatan, contohnya satu sepeda motor dinaiki empat orang. Juga agresi kebut-kebutan pemudik. |
Krisis | Ia menceritakan bahwa Di Yogya, jika ada yang nyerebot lampu merah, di ketika suasana lebaran, niscaya ada yang mengatakan, itu niscaya pemudik dari Jakarta. |
Reaksi | Memang agresi serobot lampu merah sudah membudaya di Jakarta. Di ibukota, banyak pengguna jalan, tak peduli pada lampu merah yang harusnya sebagai tanda wajib berhenti. Tapi sedikit saja ada peluang pribadi nyemprung menyerobot. Sudah tak absurd agresi serobot menyerupai itu di Jakarta. |
Koda | Tingginya angka kecelakan kala animo pulang kampung disebabkan budaya kemudian lintas di ibukota terbawa pemudik ketika mudik. Salah satunya budaya serobot trafic light. |