Teks Eksposisi Siswa Indonesia Juara Olimpiade Iptek Dunia

Olimpiade Iptek Internasional, International Sustainable World Energy, Engineering & Environment Project Olympiad yang diselenggarakan di Houston, Amerika Serikat pada 3 – 6 Mei 2012. Dan banyak siswa Indonesia yang menang dalam ajang ini. Enam siswa dari Indonesia memboyong medali perak dan perunggu. Pasangan Aristyo Rizka Darmawan dan Fuad Makarim Imran dari Sekolah Menengan Atas Kharisma Bangsa, Banten, meraih medali perak pada kategori Lingkungan Hidup. Proyek penelitian mereka berjudul "Menggunakan Chitosan dan Pewarna Alam sebagai Bahan Baku Modifikasi Permukaan Tekstil".

Chitosan merupakan modifikasi senyawa chitin yang banyak terdapat pada binatang golongan Crustaceae. Limbah kulit udang dan kepiting ini mengandung materi antibakteri. Secara kreatif dua pelajar Banten ini memanfaatkan untuk industri garmen. Sebelum bertanding dalam olimpiade ini, tim dari Indonesia telah menguji diri pada perlombaan Iptek tingkat nasional.

Pada Indonesian Science Project Olympiad (ISPO) di Universitas Indonesia, tim Sekolah Menengan Atas Karisma Bangsa dan Sekolah Menengan Atas Laurtensia masing-masing meraih medali emas. Tim dari Sekolah Menengan Atas Al-Kautsar, Lampung memenangkan medali perak.
 Environment Project Olympiad yang diselenggarakan di Houston Teks Eksposisi Siswa Indonesia Juara Olimpiade Iptek Dunia
Teks berjudul “Siswa Indonesia Juara Olimpiade Iptek Dunia” terdiri atas beberapa bagian, yakni bagian tesis yang merupakan pendapat atau opini, bab argumentasi atau alasan yang merupakan isi, dan bab penegasan ulang yang merupakan bab penutup, menyerupai di bawah ini.
Struktur TeksParagraf
TesisSiswa Indonesia sangat berprestasi. Prestasi itu telah dibuktikan oleh siswa Indonesia yang meraih medali pada kategori Lingkungan Hidup. Prestasi itu diraih di antaranya oleh siswa yang berasal dari sekolah siswa Sekolah Menengan Atas Kharisma Bangsa, Banten. Prestasi yang diraih siswa Indonesia itu telah diuji lebih duhulu di tingkat nasional.
ArgumentasiAda beberapa keunggulan dari penelitian yang dilakukan itu. Penelitian yang mereka lakukan yaitu mengelola limbah binatang yang terdapat pada kulit udang dan kepiting yang mengandung materi anti bakteri. Pada dikala menyajikan hasil penelitiannya di depan dewan juri, kedua siswa Indonesia ini menerima pujian. Metode penelitiannya oleh para juri sudah dinilai baik. Di samping itu, idenya juga dianggap orisinal dan hasil penelitiannya gampang diaplikasi. Kedua siswa itu secara kreatif memanfaatkannya untuk industri garmen. Kreativitas yang dilakukan tinggi.
PenegasanMenangnya siswa Indonesia di tingkat internasional ini menjadi bukti bahwa siswa Indonesia mempunyai prestasi yang tinggi
Bacalah kembali teks “Siswa Indonesia Juara Olimpiade Iptek Dunia” yang sudah kau susun itu! Setelah itu, buatlah ringkasan dari teks tersebut dalam satu paragraf!

Siswa Indonesia sangat berprestasi pada kategori lingkungan hidup. Prestasi yang diraih tersebut telah diuji pada tingkat nasional. Penelitian yang mereka lakukan yaitu mengelola limbah hewan. Metode penelitiannya dinilai baik, idenya dianggap orisinal, dan hasil penelitiannya gampang diaplikasi. Bukti bahwa siswa Indonesia mempunyai prestasi yang tinggi.

Mengenal Unsur Kebahasaan
A. Kalimat Tunggal. Kalimat tunggal hanya terdiri atas satu subjek, satu predikat, dan objek atau keterangan (jika ada).

Contoh:
Ratna
berteman
dengan Susi
SubyekPredikatKeterangan

Unsur – unsur Kalimat Tunggal yaitu inti suatu kalimat dibuat subjek, predikat, objek dan pelengkap.
  1. Predikat yaitu klarifikasi wacana pokok kalimat
  2. Objek yaitu hal, perkara, atau orang yang dikenai pekerjaan
  3. Keterangan yaitu  kata atau kelompok kata untuk menunjukan sesuatu atau bab kalimat yang lain.
Jenis – jenis Kalimat Tunggal antara lain sebagai berikut.
  1. Kalimat Nominal. Kalimat nominal yaitu kalimat yang predikatnya bukan merupakan kata kerja melainkan kata benda, kata sifat, kata bilangan, kata ganti atau kata keterangan. Susunan kalimat nominal sama dengan kalimat verbal. Namun yang membedakan hanyalah predikatnya saja yang bukan kata kerja. Contoh : Wawan makan  pisang yang yummy (S+P+O+Pelengkap)
  2. Kalimat lisan yaitu kalimat yang predikatnya merupakan kata kerja (Verb). Kalimat Verbal minimal mempunyai susunan S P. Namun sanggup juga ditambahkan dengan unsur lain menyerupai objek (O), pemanis (Pel) dan juga keterangan (K).Contoh : Susan makan nasi di warung ( S + P + O + K. kawasan )
Perluasan Kalimat Tunggal
Unsur – unsur kalimat tunggal sanggup diperluas. Perluasan kalimat tunggal sanggup dilakukan dengan cara berikut.
  1. Menambahkan unsur gres di samping unsur yang telah ada. yakni Keterangan.
  2. Memperluas unsur – unsur yang telah ada.

B. Kalimat Majemuk. Unsur kalimat beragam terdiri atas satu subjek atau lebih dan dua predikat atau lebih. Kalimat itu sanggup ditambah objek dan keterangan kalau diperlukan.

Jenis – jenis Kalimat Majemuk
  • Kalimat beragam setara. Kalimat beragam setara yaitu kalimat beragam yang korelasi antara unsur – unsurnya bersifat setara atau sederajat.
  • Kalimat beragam rapatan. Kalimat beragam rapatan yaitu kalimat beragam setara yang bab – bagiannya dirapatkan.
  • Kalimat Majemuk bertingkat. Kalimat Majemuk bertingkat yaitu kalimat yang korelasi antara unsur-unsurnya tidak sederajat.
  • Kalimat beragam campuran. Kalimat beragam adonan yaitu gabungan antara kalimat campuran, sekurang – kurangnya dibuat tiga kalimat tunggal.
Contoh:
Ratna
berbaju
putihdan
temannya
berbajumerah
Subyek 1Predikat1Pelengkap 1KonjungsiSubyek 2Predikat 2Pelengkap 2

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel